Garuda Muda kalah 1-2 dari India, Indra Sjafri fokus evaluasi jelang SEA Games 2025
Timnas U-23 Indonesia kalah 1-2 dari India di Stadion Madya. Indra Sjafri tekankan evaluasi pertahanan & finishing jelang persiapan SEA Games 2025.

Elshinta/ CAD
Elshinta/ CAD
Jakarta – Harapan Timnas U-23 Indonesia untuk melanjutkan tren positif di laga uji coba internasional harus tertunda. Bermain di Stadion Madya Senayan, Jakarta, Garuda Muda takluk dengan skor tipis 1-2 dari Timnas U-23 India dalam pertandingan yang berlangsung sengit, Kamis malam (9/10/2025).
Gol Cepat India Mengejutkan Garuda Muda
Sejak peluit pertama dibunyikan, India tampil agresif dan langsung menekan lini pertahanan Indonesia. Hasilnya, laga baru berjalan lima menit ketika S.A Bhatt berhasil menjebol gawang Indonesia lewat skema umpan satu-dua cepat. Gol cepat ini membuat para pemain Indonesia terkejut dan tertinggal lebih awal.
Alih-alih bangkit, Garuda Muda kembali kebobolan pada menit ke-26. Lagi-lagi S.A Bhatt menjadi aktor utama lewat penyelesaian klinis setelah memanfaatkan celah di lini belakang Indonesia. Kedua gol tersebut memperlihatkan rapuhnya koordinasi pertahanan dan kurangnya konsentrasi para pemain muda Indonesia dalam mengantisipasi pergerakan lawan.
Upaya Indonesia dan Gol Balasan Donny Tri
Meski tertinggal dua gol, Indonesia berusaha bangkit. Beberapa peluang tercipta melalui kombinasi serangan sayap dan tusukan lini tengah, namun penyelesaian akhir yang kurang maksimal membuat skor tak kunjung berubah.
Momentum positif akhirnya hadir di menit ke-41, ketika Donny Tri sukses mencetak gol melalui tendangan akurat yang tidak mampu dihentikan kiper India. Gol ini membangkitkan semangat Garuda Muda untuk mengejar ketertinggalan. Sayangnya, hingga babak pertama berakhir, skor tetap 1-2 untuk keunggulan India.
Di babak kedua, Indonesia tampil lebih agresif dengan dominasi penguasaan bola. Beberapa peluang emas tercipta, termasuk sundulan dan tembakan jarak dekat yang nyaris menyamakan kedudukan. Namun, kokohnya lini pertahanan India dan penampilan solid kiper lawan membuat Indonesia gagal menambah gol. Hingga wasit meniup peluit panjang, skor 1-2 tidak berubah.
Evaluasi Indra Sjafri
Pelatih Indra Sjafri menegaskan bahwa hasil ini harus dijadikan bahan evaluasi serius. Ia menyoroti lemahnya koordinasi antarlini, terutama di sektor pertahanan, serta penyelesaian akhir yang kurang tajam meski banyak peluang tercipta.
“Pertandingan ini memang tidak sesuai harapan, tetapi ada banyak pelajaran berharga yang bisa diambil. Kami akan mengevaluasi koordinasi pertahanan, transisi permainan, dan tentu saja efektivitas penyelesaian akhir,” kata Indra usai pertandingan.
Meski kecewa dengan hasil, Indra tetap menekankan bahwa laga uji coba internasional seperti ini sangat penting sebagai persiapan menuju SEA Games 2025. “Lebih baik kita tahu kekurangan sekarang daripada nanti di turnamen resmi. Anak-anak akan belajar dari kesalahan ini dan semakin matang,” tambahnya.
Persiapan Menuju SEA Games 2025
Timnas U-23 Indonesia saat ini tengah fokus membangun kekuatan jelang perhelatan olahraga terbesar di Asia Tenggara, SEA Games 2025. Dengan mayoritas pemain muda yang masih minim pengalaman internasional, Indra Sjafri menilai uji coba melawan tim-tim kuat seperti India adalah bagian penting dari proses pembelajaran.
Kekalahan ini diharapkan dapat menjadi cambuk motivasi bagi Garuda Muda. Selain memperbaiki aspek teknis, tim pelatih juga akan menekankan pentingnya mentalitas juang, disiplin, dan konsentrasi penuh sepanjang laga. “Kami harus bisa menjaga fokus selama 90 menit. Kesalahan kecil bisa berdampak besar,” ujar Indra.
Meski kalah di kandang sendiri, Garuda Muda tetap mendapat dukungan penuh dari ribuan suporter yang hadir di Stadion Madya. Para pendukung berharap tim segera bangkit dan tampil lebih solid pada laga uji coba berikutnya.
Kekalahan 1-2 dari India menjadi pengingat bahwa jalan menuju SEA Games 2025 tidak mudah. Namun dengan evaluasi menyeluruh dan kerja keras, peluang Garuda Muda untuk meraih prestasi tetap terbuka lebar.
Laporan: Candra Dinata