Top
Begin typing your search above and press return to search.

Atlet muda jebolan Audisi Umum PB Djarum 2025 bersiap meraih mimpi

Atlet muda jebolan Audisi Umum PB Djarum 2025 bersiap meraih mimpi
X

Sembilan atlet muda bulu tangkis yang lolos Audisi Umum PB Djarum 2025 berfoto bersama di depan GOR Bulutangkis PB Djarum, Jati-Kudus, Jawa Tengah. (ANTARA/HO-PB Djarum)

Salah seorang atlet muda yang dinyatakan lulus dari Audisi Umum PB Djarum 2025 Rafa Radithya Kusuma asal kota Samarinda, Kalimantan Timur, mengatakan siap meraih impiannya untuk menjadi pebulu tangkis dunia. Rafa, yang sebelumnya berlatih di PB Jaya Raya Ragunan, adalah salah satu atlet dari total sembilan atlet yang sukses meraih Djarum Beasiswa Bulutangkis sekaligus resmi bergabung dengan klub PB Djarum.

"Enggak nyangka bisa masuk dan terpilih bergabung PB Djarum, karena memang menjadi harapan saya untuk masuk sini (PB Djarum) dan menjadi atlet bulu tangkis profesional. Ini Audisi Umum pertama buat saya. Semoga saya bisa meraih mimpi untuk bisa sampai Olimpiade," kata Rafa dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu.

Kegembiraan juga dirasakan Afiqa Dewi Humaira asal Kabupaten Bogor, Jawa Barat dari U-11 Putri yang sukses mendapatkan Djarum Beasiswa Bulutangkis. Atlet asal PB Jimmy Hantu itu mengucap syukur karena bisa terpilih dari total 257 peserta U-11 Putri pada Audisi Umum PB Djarum 2025.

"Saya suka bulu tangkis dari usia lima tahun. Memang pengin banget masuk PB Djarum dan didukung juga sama orangtua serta pelatih klub. Bersyukur bisa terpilih dan saya berjanji akan maksimal untuk menjadi lebih baik lagi kedepannya," ujar peserta kelahiran 28 Mei 2015 tersebut.

Para penghuni baru klub yang bermarkas di Kudus tersebut terdiri dari satu atlet U-11 Putra, dua atlet U-11 Putri, dua atlet KU 11 Putra, satu atlet KU 11 Putri, dua atlet KU 12 Putra, dan satu atlet KU 12 Putri. Mereka berasal dari berbagai daerah di Tanah Air, di antaranya Sorong, Balikpapan, Manado, dan Bantul.

Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation sekaligus Ketua PB Djarum, Yoppy Rosimin mengucapkan selamat kepada para atlet terpilih penerima beasiswa. Ia juga mengimbau bagi yang belum berhasil bergabung dengan PB Djarum agar tidak patah arang. Sebab masih ada jalan lain menggapai mimpi menjadi pebulu tangkis profesional.

"Selamat datang bagi para talenta muda yang resmi menjadi bagian dari keluarga besar PB Djarum. Jaga terus nyala api semangat kalian, karena ini merupakan titik awal untuk menapaki karier sebagai atlet bulu tangkis dengan beragam prestasi," kata Yoppy.

"Untuk yang belum berhasil, jangan berkecil hati karena masih ada kesempatan lain. Tetap semangat."

Para pebulu tangkis belia tersebut terpilih dari 1.729 peserta Audisi Umum PB Djarum 2025 dari berbagai wilayah di Indonesia. Mereka melewati perjuangan cukup panjang selama mengikuti rangkaian seleksi mulai dari babak screening, turnamen, hingga tahap karantina selama lebih dari tiga minggu yang dimulai pada 13 September 2025 lalu.

Penilaian ketat dan kompleks oleh Tim Pencari Bakat dan jajaran pelatih PB Djarum, mencakup tes fisik, kemampuan individu, karakter dan keseharian di asrama, serta tambahan tes kesehatan pada seleksi tahap karantina kedua.

Sebelumnya pada penyisihan karantina tahap pertama (27/9), menyisakan 28 atlet dari 50 peserta yang meraih Super Tiket. Kemudian karantina tahap kedua ini kembali diseleksi hingga menjadi sembilan atlet terpilih.

Ketua Tim Pencari Bakat Audisi Umum PB Djarum 2025, Sigit Budiarto menegaskan bahwa para atlet yang berhasil lolos merupakan mereka yang mampu memenuhi penilaian ketat yang ditetapkan tim pencari bakat dan jajaran pelatih PB Djarum.

Di antaranya ialah memiliki kombinasi teknik mumpuni, berkualitas super, dan jiwa petarung sejati yang tidak mudah menyerah. Ia menggambarkan proses seleksi ini layaknya jalan terjal menuju impian besar.

"Audisi Umum PB Djarum 2025 mengalami peningkatan secara kualitas di seluruh kelompok usia baik putra dan putri, tapi di dalam klub kami punya standar-standar tertentu yang harus dimiliki atlet. Kami melihat persaingan bulutangkis dewasa ini semakin sengit," ujar Sigit.

"Kendati demikian kami harus menyiapkan atlet-atlet terbaik dengan kualitas super yang kelak bisa mengharumkan nama Indonesia di panggung dunia. Maka akhirnya terpilih lah sembilan atlet yang menurut kami memenuhi kriteria."

Sumber : Antara

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire