Lima pesilat Jambi tampil di babak penyisihan PON Bela Diri

Penampilan pesilat Jambi diarena PON Bela Diri 2025 di Kudus, Jawa Tengah, Jumat (17/10/2025) (ANTARA/Nanang Mairiadi)
Penampilan pesilat Jambi diarena PON Bela Diri 2025 di Kudus, Jawa Tengah, Jumat (17/10/2025) (ANTARA/Nanang Mairiadi)
Lima atlet silat Jambi pada hari ketujuh pelaksanaan PON Bela Diri di Kudus, tampil pada babak penyisihan di kelas masing-masing yang berlangsung di GOR Djarum, Kaliputu, Kudus, Jawa Tengah.
Ketua Kontingen Jambi H AS Budianto, Jumat, mengatakan kelima pesilat Jambi yang akan tampil pada babak penyisihan tersebut yakni Welly Putra Wardana yang akan tampil pada kelas C putra berhadapan atlet dari Bali I Kadek Wisnu Pradana, kemudian M Riyo Fernando Sinaga di kelas B putra berhadapan Fadli Akbar Tahabu dari Papua Barat Daya.
Selain itu ada pesilat Mujadilah di kelas A putri akan menghadapi atlet asal Sumatera Barat atas nama Dwi Anggraini, kemudian pada kelas B putri melawan Encik Dynn Jeniarsih dari Babel dan pesilat yang tampil terakhir adalah Zafi Arza di kelas H putra akan berhadapan dengan M Riziq Anugrah dari Sumatera Selatan.
“Di hari pertama pertandingan cabang pencak silat PON Bela Diri di Kudus, Jambi menurunkan lima pesilatnya dari sembilan atlet yang diikutsertakan,” kata Budianto.
Dia mengharapkan cabang pencak silat juga bisa mempersembahkan medali pada PON Bela Diri tahun ini mengingat Jambi pernah melahirkan pesilat handal yang masuk tim nasional.
Kontingen Jambi pada PON Bela Diri 2025 di Kudus mengirimkan 80 atlet yang mengikuti delapan cabang olahraga dan hasil perolehan medali sementara, masih berada di posisi 15 besar dengan perolehan empat medali perak dan lima perunggu.
Keempat medali perak dipersembahkan lewat cabang judo dua perak, taekwondo dan tarung derajat masing-masing satu perak. Sedangkan lima perunggu berasal dari cabang olahraga gulat tiga medali, tarung derajat dan taekwondo masing-masing satu medali.
Jambi masih menurunkan empat cabang olahraga di PON Bela Diri tersebut, setelah empat cabang lebih dahulu menyelesaikan pertandingannya dan empat lainnya baru mulai berlaga di arena PON Kudus.