Sinner mulai upaya pertahankan gelar ATP Finals lawan Auger-Aliassime

Arsip - Ekspresi petenis Italia Jannik Sinner usai memenangi pertandingan melawan petenis senegaranya Lorenzo Musetti pada perempatfinal US Open 2025 di New York, Amerika Serikat, Kamis (4/9/2025). (ANTARA FOTO/Xinhua/Wu Xiaoling/rwa.)
Arsip - Ekspresi petenis Italia Jannik Sinner usai memenangi pertandingan melawan petenis senegaranya Lorenzo Musetti pada perempatfinal US Open 2025 di New York, Amerika Serikat, Kamis (4/9/2025). (ANTARA FOTO/Xinhua/Wu Xiaoling/rwa.)
Juara bertahan Jannik Sinner mengawali penampilannya di Grup Bjorn Borg ATP Finals dengan pertarungan sesi Senin malam melawan Felix Auger-Aliassime. Untuk keempat kalinya sejak Agustus, Sinner dan Auger-Aliassime akan berhadapan dalam duel sengit, termasuk final Paris Masters. Namun, petenis Kanada itu, yakin bahwa ia tidak jauh dari mengejar Sinner.
"Bagi saya, selisihnya tidak terlalu jauh. Saya semakin dekat di setiap pertandingan yang kami mainkan," ujar Auger-Aliassime tentang Sinner setelah final Paris mereka, dikutip dari ATP, Senin.
"Pertandingan ini lebih ketat. Di US Open, saya berhasil memenangi satu set, tetapi saya kehilangan set pertama dan keempat dengan cara yang sulit."
Dengan kemenangan straight set atas Auger-Aliassime di final Paris awal bulan ini, Sinner memperpanjang catatan kemenangannya di lapangan indoor menjadi 26 pertandingan, semakin mengukuhkan statusnya sebagai petenis dominan dalam turnamen indoor.
Sinner juga akan bersaing ketat dengan Carlos Alcaraz untuk memperebutkan gelar nomor satu ATP akhir tahun, tetapi ia harus memenangi gelar untuk memastikan peluangnya meraih prestasi tersebut untuk tahun kedua berturut-turut.
Sementara itu, ATP Finals musim ini juga menandai pertama kalinya dua petenis Italia lolos dalam ajang bergengsi tersebut. Selain Sinner, Lorenzo Musetti juga akan turun di Inalpi Arena, Turin. Debutan Musetti akan memulai perjalanannya di Grup Jimmy Connors melawan finalis tahun lalu Taylor Fritz.
Bagi Musetti, pertandingan hari Senin, akan menjadi momen yang telah lama diimpikannya. Petenis berusia 23 tahun itu tiba di Turin setelah pertandingan final yang melelahkan selama tiga jam melawan Novak Djokovic di Athena pada Sabtu (8/11).
Ia perlu segera kembali fit dari kekalahan untuk melawan finalis bertahan, Fritz, yang kembali untuk tahun ketiga. Musetti unggul 3-2 dalam head to head atas Fritz, meskipun petenis Amerika itu memenangi satu-satunya pertemuan mereka sebelumnya di Final Piala Davis 2022.
Fritz, yang melaju ke semifinal pada 2022 dan final tahun lalu, tahu betul pentingnya memulai dengan kuat di ATP Finals.
"Saya selalu lolos dari grup di kedua kesempatan saya di sini, tetapi saya juga memenangi pertandingan pertama saya di kedua kesempatan itu," kata Fritz.
"Saya pikir itu bagian yang sangat penting. Meraih kemenangan pertama itu sangat penting. Tahun lalu saya memukul forehand saya jauh lebih baik daripada sebelumnya, terutama saat berlari, dan saya berharap dapat melakukannya lagi tahun ini."




