Top
Begin typing your search above and press return to search.

Cegah stunting, BAZNAS beri layanan kesehatan untuk balita dan ibu hamil di Sulteng

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI melalui Rumah Sehat BAZNAS (RSB) Parigi Moutong kembali menyelenggarakan layanan kesehatan terpadu bagi balita dan ibu hamil di Desa Uevolo.

Cegah stunting, BAZNAS beri layanan kesehatan untuk balita dan ibu hamil di Sulteng
X

Sumber foto: Istimewa/elshinta.com

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI melalui Rumah Sehat BAZNAS (RSB) Parigi Moutong kembali menyelenggarakan layanan kesehatan terpadu bagi balita dan ibu hamil di Desa Uevolo. Kegiatan ini digelar bekerja sama dengan Puskesmas dan pemerintah desa sebagai upaya rutin pemantauan kesehatan balita setiap bulan.

Kegiatan diawali dengan pendaftaran, penimbangan, pengukuran antropometri, dan pencatatan oleh bidan RSB BAZNAS. Tim Puskesmas turut memberikan penyuluhan kesehatan bagi ibu hamil serta layanan Imunisasi Dasar Lengkap untuk balita. Untuk ibu hamil, kegiatan mencakup pemeriksaan ANC, pengukuran LILA, serta penyuluhan kelas ibu hamil oleh tenaga kesehatan dari Puskesmas.

Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan, MA., mengatakan program layanan kesehatan seperti ini menjadi bagian penting dari peran zakat dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“BAZNAS ingin memastikan balita dan ibu hamil mendapatkan akses kesehatan yang baik dan berkelanjutan. Ini merupakan ikhtiar bersama untuk mencegah gizi kurang dan stunting sejak dini,” ujar Saidah dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (15/11/2025).

Saidah menegaskan, program layanan kesehatan tersebut memegang peran penting dalam upaya memutus mata rantai stunting. Ia menyampaikan, melalui kolaborasi antara BAZNAS, tenaga kesehatan, dan masyarakat, diharapkan lahir generasi yang lebih sehat dan kuat.

“Program layanan kesehatan seperti ini sangat penting untuk memutus mata rantai stunting. Dengan gotong royong antara BAZNAS, tenaga kesehatan, dan masyarakat, insya Allah kita dapat mewujudkan generasi yang lebih sehat dan kuat,” ucap Saidah.

Saidah berharap kegiatan ini dapat terus diperluas di berbagai wilayah untuk memperkuat upaya pencegahan stunting. Menurutnya, kolaborasi antara BAZNAS, tenaga kesehatan, dan masyarakat menjadi kunci menciptakan generasi yang lebih sehat dan bebas dari gizi buruk.

“Kegiatan ini diharapkan memberikan dampak nyata dalam meningkatkan kesehatan balita dan ibu hamil di Sulawesi Tengah, sekaligus menjadi kontribusi positif zakat dalam pengentasan stunting,” kata Saidah.

Sumber : Elshinta.Com

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire