Banjir dan longsor terjang Cisalak, Subang, puluhan warga mengungsi

Bencana banjir dan longsor melanda Kampung Cibago, RT 013 RW 004, Desa Mayang, Kecamatan Cisalak, Kabupaten Subang, pada Kamis (4/12/2025) sekitar pukul 14.00 WIB. Hujan deras disertai angin kencang menyebabkan debit air meningkat tajam hingga menyeret beberapa rumah warga, sementara material longsor menutup sejumlah akses jalan gang.

Petugas gabungan dari Tagana, Destana Desa Mayang, BPBD Subang, TNI/Polri, pemerintah desa, serta kecamatan langsung dikerahkan untuk mengevakuasi warga dari titik-titik rawan. Sebanyak 47 jiwa terpaksa mengungsi ke GOR, sedangkan 12 warga lainnya mengungsi ke rumah keluarga untuk mencari tempat yang lebih aman.

Rizky, anggota BPBD Subang yang berada di lokasi, menggambarkan situasi saat kejadian berlangsung.

“Debit air naik sangat cepat, dan beberapa jalur kecil tertutup material longsor. Kami fokus memastikan keselamatan warga dan mengantisipasi potensi longsor susulan,” ujarnya melalui telepon seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hari Nurdiansyah, Kamis (4/12).

Hingga saat ini tidak ada laporan korban jiwa maupun luka-luka. Meski demikian, kondisi lapangan masih membutuhkan perhatian serius. Warga terdampak memerlukan sejumlah bantuan seperti alat kebersihan, tenda darurat, peralatan medis, serta perlengkapan makan dan minum.

BPBD bersama instansi terkait terus melakukan pembersihan material longsor, pendataan kerusakan, serta memantau perubahan cuaca. Pemerintah daerah mengimbau masyarakat tetap waspada dan mengikuti arahan petugas mengingat potensi hujan dengan intensitas tinggi masih dapat terjadi dalam beberapa hari ke depan.