BAZNAS RI berikan santunan dan sembako untuk longsor Cilacap
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI berasama BAZNAS Provinsi Jawa Tengah memberikan santunan dan bantuan paket sembako kepada masyarakat terdampak bencana tanah longsor di Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
Sumber foto: Istimewa/elshinta.com.Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI berasama BAZNAS Provinsi Jawa Tengah memberikan santunan dan bantuan paket sembako kepada masyarakat terdampak bencana tanah longsor di Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan, MA, mengatakan, bantuan tersebut merupakan bagian dari respons cepat BAZNAS terhadap situasi darurat bencana di Cilacap, Jawa Tengah.
"Alhamdulillah, kami telah menyalurkan bantuan tahap awal berupa santunan keluarga untuk korban meninggal dunia dan paket sembako kepada para penyintas di Majenang, Cilacap," ujar Saidah Sakwan, dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (20/11/2025).
Saidah menyampaikan, bencana longsor yang terjadi di Cilacap telah merusak puluhan rumah dan infrastruktur, membuat warga harus mengungsi. Banyak warga kehilangan akses terhadap makanan dan pendapatan harian akibat terputusnya aktivitas ekonomi.
Menurut dia, dalam situasi seperti ini, bantuan sembako dan finansial menjadi krusial agar kebutuhan dasar masyarakat tetap terpenuhi.
“Ketika rumah terdampak dan aktivitas warga terhenti, mereka langsung mengalami kesulitan memenuhi kebutuhan dasar, seperti makanan. Karena itu, BAZNAS bergerak cepat memberikan bantuan sembako agar kebutuhan dasar tidak terputus,” kata Saidah.
Selain paket pangan, lanjut Saidah, santunan juga diberikan kepada keluarga korban meninggal. Saidah menilai, bantuan tersebut penting untuk memenuhi kebutuhan yang tidak dapat dipenuhi melalui paket sembako. “Santunan ini diharapkan dapat membantu keluarga korban bencana melewati masa sulit ini dengan tetap memiliki pegangan,” katanya.
Di samping itu, BAZNAS juga menyediakan fasilitas toilet portabel untuk memenuhi kebutuhan sanitasi darurat. Menurut Saidah, keberadaan sarana tersebut sangat krusial dalam menjaga kesehatan dan kenyamanan warga di tengah minimnya sarana sanitasi di lokasi bencana.
Lebih lanjut, Saidah menegaskan, BAZNAS akan terus mendampingi masyarakat Majenang hingga masa tanggap darurat selesai. Seluruh bentuk bantuan, lanjutnya, akan disesuaikan dengan perkembangan kebutuhan di lapangan.
“BAZNAS berkomitmen untuk tetap mendampingi warga Cilacap dalam setiap tahapan penanganan bencana. Kami memastikan setiap bentuk bantuan, baik sembako, santunan, maupun layanan dasar dapat menjawab kebutuhan aktual yang muncul di lapangan,” ucap Saidah.
Sebelumnya, Tim BAZNAS Tanggap Bencana telah diterjunkan ke lokasi longsor untuk membantu proses pencarian korban. Selain itu, layanan kesehatan, dapur umum, hingga bantuan air bersih juga telah disalurkan bagi penyintas dan petugas di lapangan.




