Top
Begin typing your search above and press return to search.

Hari ke-6, Kaligawe masih digenangi banjir, polisi terus bantu warga

Memasuki hari keenam pascabanjir yang melanda kawasan Kaligawe, Genuk, Kota Semarang, genangan air masih belum sepenuhnya surut.

Hari ke-6, Kaligawe masih digenangi banjir, polisi terus bantu warga
X

Sumber foto: Joko Hendrianto/elshinta.com.

Memasuki hari keenam pascabanjir yang melanda kawasan Kaligawe, Genuk, Kota Semarang, genangan air masih belum sepenuhnya surut. Meski demikian, aparat kepolisian dari Polrestabes Semarang dan Polda Jawa Tengah tetap siaga membantu warga terdampak, terutama di sepanjang Jalan Kaligawe yang menjadi jalur penting karena ramainya masyarakat dan karyawan yang beraktivitas menuju Rumah Sakit Sultan Agung yang terletak di kawasan tersebut.

Pada Senin (27/10/2025) siang hingga sore hari, personel gabungan dari Ditsamapta Polda Jateng dan Satsamapta Polrestabes Semarang kembali melaksanakan kegiatan pengaturan lalu lintas dan perbantuan bagi masyarakat korban banjir di sekitar Terminal Terboyo dan RSI Sultan Agung Genuk.

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kasatsamapta Polrestabes Semarang AKBP Tri Wisnugroho, didampingi AKP I Nengah Suamba, Ipda Evtanto, dan Aipda Wiyono beserta 20 personel Satsamapta. Turut bergabung pula AKP Joko Priyono, dan Ipda Feri Prihambudi dari Ditsamapta Polda Jateng dengan 15 personel pendukung.

Tri Wisnugroho menjelaskan, kegiatan difokuskan pada pengaturan arus lalu lintas agar kendaraan tetap dapat melintas dengan aman di tengah genangan air yang mencapai ketinggian sekitar 30 sentimeter. Selain itu, petugas juga membantu pengendara yang kendaraannya mogok akibat mesin terendam.

“Personel juga kami arahkan membantu pasien dan karyawan RSI Sultan Agung yang kesulitan keluar-masuk area rumah sakit akibat banjir. Kami gunakan mobil double cabin D-Max untuk mobilisasi warga,” ujar Tri seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Joko Hendrianto, Senin (28/10).

Dalam kegiatan itu, petugas gabungan juga mengimbau masyarakat untuk berhati-hati saat melintas di jalur tergenang karena banyak lubang jalan yang tertutup air dan berpotensi menyebabkan kecelakaan.

Untuk mendukung operasi kemanusiaan tersebut, dikerahkan berbagai sarana seperti satu unit perahu karet, satu unit perahu fiber, sepuluh pelampung, satu truk SAR, dan empat mobil double cabin.

Meski kondisi di lapangan cukup berat, seluruh kegiatan berjalan dengan aman, lancar, dan tertib. Kolaborasi antara Polrestabes Semarang dan Polda Jateng ini menunjukkan komitmen kepolisian dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya dalam situasi darurat bencana.

“Selama air belum surut, kami akan tetap berada di lapangan untuk memastikan keselamatan warga dan kelancaran arus lalu lintas di Kaligawe,” tegas Tri

Sumber : Radio Elshinta

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire