Polisi evakuasi 100 KK usai peristiwa longsor di Arjasari Bandung

Tim Gabungan melakukan proses evakuasi sebagai tindak lanjut laporan peristiwa longsor di Arjasari, Bandung (5/12/2025) ANTARA/HO-Polsek Pamengpeuk
Tim Gabungan melakukan proses evakuasi sebagai tindak lanjut laporan peristiwa longsor di Arjasari, Bandung (5/12/2025) ANTARA/HO-Polsek Pamengpeuk
Kepolisian Resor Bandung, Jawa Barat, bersama tim gabungan bergerak cepat mengevakuasi warga setelah peristiwa longsor terjadi di Kampung Condong, Desa Wargaluyu, Kecamatan Arjasari.
Kepala Polisi Sektor Pameungpeuk AKP Asep Dedi di Bandung, Jumat (5/12), mengatakan bahwa sekitar 100 kepala keluarga harus dievakuasi dari lokasi rawan.
“Setelah mendapat laporan, kami bersama unsur terkait langsung mendatangi lokasi, mengevakuasi sekitar 100 KK karena khawatir adanya longsor susulan, serta membawa korban yang berhasil dievakuasi ke rumah sakit,” katanya saat dihubungi.
Dirinya menjelaskan bahwa longsor tersebut terjadi di lereng Gunung Sinapeul yang memiliki ketinggian sekitar 80 meter.
"Longsor tersebut merupakan material runtuhan dari lereng Gunung Sinapeul dengan ketinggian sekitar 80 meter," tambahnya.
Curah hujan tinggi di sekitar wilayah dinilai menjadi pemicu longsor dan menyebabkan empat rumah warga tertimpa material tanah.
Adapun pencarian korban yang masih tertimbun belum dapat dilanjutkan karena gelap dan hujan yang masih melanda sehingga dikhawatirkan kondisi tanah masih bergerak.
Sementara itu, Pranata Humas Ahli Muda BPBD Jawa Barat, Hadi Rahmat di Bandung, mengonfirmasi peristiwa tersebut dan menyebut pihaknya sedang melakukan asesmen.
“Kejadian tersebut betul tapi data lengkapnya masih menunggu dari tim di lapangan,” ujarnya.
Unsur gabungan yang terlibat dalam penanganan di lokasi meliputi Polresta Bandung, Komandan Rayon Militer, Camat Arjasari, Kepala Desa Wargaluyu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), serta warga sekitar.




