Top
Begin typing your search above and press return to search.

Polisi duga rem blong penyebab kecelakaan beruntun di lereng Semeru

Polisi duga rem blong penyebab kecelakaan beruntun di lereng Semeru
X

Satlantas Polres Lumajang mendatangi lokasi kecelakaan yang terjadi di jalan raya Desa Candipuro, Kabupaten Lumajang, Selasa (11/11/2025) malam. (ANTARA/HO-Satlantas Polres Lumajang)

Aparat Kepolisian Resor (Polres) Lumajang menduga rem blong truk Fuso bermuatan kayu menjadi penyebab kecelakaan beruntun yang menewaskan satu orang, dua korban luka berat dan dua korban luka ringan di lereng Gunung Semeru, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

"Hasil analisa kejadian, pengendara kendaraan truk Mitsubishi Fuso Nomor Polisi (Nopol) N-9858-UZ kurang waspada dan kurang kontrol terhadap kendaraannya yang mengalami rem blong, sehingga menyebabkan terjadinya kecelakaan lalu lintas," kata Kepala Unit Gakkum Satlantas Polres Lumajang Ipda Dendy Cucu dalam keterangannya di kabupaten setempat, Rabu.

Kecelakaan beruntun melibatkan sejumlah kendaraan dan menabrak rumah hingga mengakibatkan satu korban pengendara motor meninggal dunia di tempat kejadian dan empat korban lainnya mengalami luka-luka yang terjadi di jalan raya Desa/Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Selasa (11/11) petang.

"Kronologinya, kendaraan truk Mitsubishi Fuso bermuatan kayu berjalan dari arah barat ke timur dengan kecepatan sedang di jalan menurun, kemudian mengalami rem blong dan menabrak bagian belakang kendaraan truk Isuzu Nopol N-8510-EZ yang berjalan searah di depannya," katanya.

Tidak hanya itu, kendaraan tersebut selanjutnya menabrak sepeda motor Yamaha Mio Nopol N-3393-ZG yang berjalan dari arah timur ke barat (berlawanan) dan menabrak warga yang berada di dalam rumah, sehingga terjadi kecelakaan lalu lintas.

"Kecelakaan itu mengakibatkan satu orang pengendara sepeda motor bernama Rika Umami (39) warga Desa Sumberejo, Kecamatan Candipuro, meninggal dunia di tempat kejadian," tuturnya.

Ia mengatakan sejumlah korban luka-luka yakni sopir truk Fuso bernama M. Ali Yusuf dibawa ke RSUD Pasirian Lumajang, sopir truk Isuzu bernama Jumat Hartono mengalami luka ringan dibawa ke Puskesmas Candipuro Lumajang.

"Pengendara sepeda motor atas nama Supardi mengalami luka pada kaki dan tangan dibawa ke Puskesmas Candipuro, dan warga yang berada di dalam rumah ditabrak truk dibawa ke RSU dr Haryoto Lumajang," katanya.

Dendy menjelaskan penyebab kecelakaan beruntun itu diduga kelalaian sopir truk Fuso, Ali Yusuf karena saat mengalami rem blong, yang bersangkutan tidak dapat mengendalikan kendaraan dengan baik, yang akhirnya mengakibatkan kecelakaan beruntun yang menewaskan satu korban.

"Saya mengimbau kepada masyarakat untuk mengecek kendaraannya sebelum melakukan perjalanan, terutama kendaraan besar yang membawa muatan berat agar tidak terjadi kecelakaan yang menimbulkan korban jiwa," ujarnya.

Sumber : Antara

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire