Dugaan percobaan penculikan di Kudus, kepolisian nyatakan belum ada bukti
Beredarnya kabar dugaan percobaan penculikan terhadap siswa sekolah dasar di wilayah Kecamatan Kota kabupaten Kudus Jawa Tengah belum dapat dipastikan kebenarannya.

Sumber foto: Sutini/elshinta.com.
Sumber foto: Sutini/elshinta.com.
Beredarnya kabar dugaan percobaan penculikan terhadap siswa sekolah dasar di wilayah Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah belum dapat dipastikan kebenarannya. Setelah dilakukan penelusuran dan pemeriksaan sejumlah saksi, hingga kini belum ditemukan bukti kuat yang mengarah pada tindak pidana penculikan.
Kapolsek Kudus Kota AKP Subkhan menjelaskan, pihaknya telah bergerak cepat begitu mendengar kabar karena sempat membuat resah para orang tua siswa.
“Begitu kami menerima laporan, langsung kami tindak lanjuti dengan melakukan klarifikasi ke pihak sekolah dan memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi,” ujarnya, Kamis (13/11).
Dari hasil pendalaman sementara, kata Kapolsek kejadian yang disebut sebagai percobaan penculikan masih bersifat asumsi dan belum bisa disimpulkan sebagai tindak kriminal.
“Belum ada bukti yang mengarah pada aksi penculikan. Namun kami tetap menanggapi serius karena menyangkut keamanan anak-anak,” ungkapnya.
Guna menjaga ketenangan di masyarakat, Polsek Kudus Kota telah menurunkan anggota dan Bhabinkamtibmas ke sejumlah sekolah pada jam pulang guna memastikan keamanan dan kenyamanan siswa serta orang tua.
“Anggota kami stanby di beberapa titik sekolah setiap jam pulang, patroli berseragam dan tidak berseragam. Tujuannya agar masyarakat merasa aman dan anak-anak bisa pulang dengan tenang,” imbuh Kapolsek.
Dikatakan, pihaknya juga berkoordinasi dengan pihak sekolah untuk meningkatkan kewaspadan dengan mengarahkan SOP penjemputan anak.
“Kami mengajak masyarakat untuk tidak panik, tetap waspada, dan memastikan anak dijemput langsung oleh orang tua atau wali. Jangan mudah percaya pada orang yang mengaku disuruh menjemput.
Keamanan anak-anak adalah tanggung jawab bersama. Kami dari kepolisian siap hadir di tengah masyarakat untuk memberikan perlindungan,” imbuhnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Sutini, Kamis (13/11).




