5 September 2005: 20 tahun tragedi Mandala Airlines jatuh di Medan

5 September 2005: 20 tahun tragedi Mandala Airlines jatuh di Medan ( wikipedia )
5 September 2005: 20 tahun tragedi Mandala Airlines jatuh di Medan ( wikipedia )
Setiap tanggal di dalam kalender menyimpan banyak cerita di baliknya, entah itu momen bahagia, mengharukan, hingga duka. Bagi sejumlah orang Medan, tanggal 5 September secara khusus meninggalkan cerita kelam penuh trauma yang mendalam.
Tepatnya pada hari Senin, 5 September 2005, pesawat Mandala Airlines dengan nomor penerbangan RI-091 jatuh di permukiman warga di Jalan Jamin Ginting, Medan. Akibat insiden tersebut, kurang lebih ada 149 orang yang menjadi korban.
Mandala Airlines Penerbangan RI 091 merupakan sebuah pesawat Boeing 737-200 milik Mandala Airlines yang jatuh di kawasan Padang Bulan, Medan, Indonesia pada 5 September 2005. Kecelakaan ini terjadi saat pesawat sedang lepas landas dari Bandara Polonia Medan.
Pesawat tersebut menerbangi jurusan Medan-Jakarta dan mengangkut 117 orang (112 penumpang dan 5 awak). Penumpang yang tewas berjumlah 100 orang dan 49 orang di darat turut menjadi korban. Sedikitnya 17 Penumpang di laporkan selamat.
Kecelakaan terjadi pada sekitar pukul 09.40 WIB saat pesawat sedang lepas landas. Pesawat tersebut lepas landas dalam posisi yang tidak sempurna dan lalu menabrak tiang listrik sebelum jatuh ke jalan dan menimpa rumah warga yang terletak hanya sekitar 100 meter dari bandara.
Setelah jatuh, pesawat meledak beberapa kali dan terbakar sehingga hancur hampir sepenuhnya, menyisakan ekor pesawat bertuliskan PK-RIM. Sebanyak lima rumah warga yang tertimpa badan pesawat juga terbakar. Menurut kesaksian seorang penumpang yang selamat, pesawat baru saja lepas landas dan tiba-tiba oleng ke kiri lalu mulailah api menjalar.
Tragedi jatuhnya Mandala Airlines di Medan tersebut tercatat menjadi insiden pesawat jatuh kedua terburuk di dunia selama 2005.