VOA Indonesia - Komite Parlemen Libya Katakan Mustahil Gelar Pemilu pada Jumat
Sebuah komite parlemen Libya, Rabu (22/12), menyatakan mustahil untuk menyelenggarakan pemilihan presiden pada Jumat (24/12).
Ketua komite itu menyampaikan penilaiannya dalam sepucuk surat kepada ketua parlemen. Ia mengatakan penilaian itu diambil setelah mempertimbangkan laporan teknis, yudisial dan keamanan. Ia tidak merinci tanggal baru untuk menyelenggarakan pemilu.
Banyaknya perselisihan mengenai proses pemilu telah meningkatkan perkiraan bahwa pemilu yang telah lama ditunggu-tunggu itu akan ditunda.
Libya dipimpin oleh pemerintahan sementara,10 tahun setelah penggulingan pemimpin lama Moammar Gadhafi. Faksi-faksi tandingan di bagian timur dan barat negara itu telah mengadakan gencatan senjata selama setahun ini di bawah proses perdamaian yang didukung PBB.
Pada Selasa (21/12), Misi Pendukung PBB di Libya menyatakan prihatin mengenai situasi keamanan di Tripoli, di mana Misi itu mengatakan “mobilisasi kekuatan yang berafiliasi dengan kelompok-kelompok yang berbeda menciptakan ketegangan dan meningkatkan risiko bentrokan yang dapat berkembang menjadi konflik.”
Misi juga memperingatkan bahwa perkembangan itu “bukan pertanda baik” untuk menjaga stabilitas dan kondisi yang diperlukan untuk menyelenggarakan pemilu, dan bahwa perkembangan itu dapat “melemahkan kemajuan dalam hal keamanan yang telah diwujudkan Libya sejauh ini.” [uh/ab]
Jumat, 20 Mei 2022 - 11:13 WIB
Pemerintah Selandia Baru, Kamis (19/5), mengatakan akan membagikan ratusan dolar tambahan kepada leb...
Jumat, 20 Mei 2022 - 11:13 WIB
Departemen Kesehatan Masyarakat Massachusetts Rabu (18/5) mengatakan telah mengukuhkan satu kasus in...
Jumat, 20 Mei 2022 - 11:13 WIB
Uji coba obat suntik antiretroviral sedang berlangsung di Kenya, Uganda dan Afrika Selatan. Obat yan...
Jumat, 20 Mei 2022 - 11:13 WIB
Pada 14 Februari lalu, Pengadilan Tinggi Marrand di provinsi Azerbaijan Timur, Iran, memutuskan bahw...
Jumat, 20 Mei 2022 - 11:13 WIB
Wasit perempuan akan mencetak sejarah dalam gelaran Piala Dunia tahun ini dengan menjadi wasit dalam...
Jumat, 20 Mei 2022 - 11:13 WIB
Pemerintah Taliban di Afghanistan, pada hari Kamis (19/5), memerintahkan saluran televisi di negara ...
Jumat, 20 Mei 2022 - 11:13 WIB
Presiden AS Joe Biden pada hari Kamis (19/5) menyambut antusias permohonan Swedia dan Finlandia untu...
Jumat, 20 Mei 2022 - 11:13 WIB
Presiden AS Joe Biden melawat ke Korea Selatan dan Jepang Kamis (19/5), setelah menjamu para pemimpi...
Jumat, 20 Mei 2022 - 11:13 WIB
Di Myanmar, jumlah serangan udara yang dilancarkan oleh tentara dan pemboman serampangan meningkat p...
Jumat, 20 Mei 2022 - 11:13 WIB
Twitter meningkatkan upayanya untuk melawan penyebaran disinformasi dengan kebijakan baru yang menin...