Dampak positif dan negatif dari pola asuh `zaman now`
Jumat, 13 April 2018 05:33

Baca juga
- Kontroversi penggunaan drone untuk mengintip tetangga
- Kemkominfo ingatkan orangtua harus awasi anak berinternet
- Pemerintah terbitkan PP tentang Pelaksanaan Pengasuhan Anak
- Aplikasi Deteksi Radikalisasi di Kalangan Keluarga Migran
- Pembalap Drone Australia Berbagi Pengalaman Seru Mengikuti Balapan Dunia
Zaman sekarang dikenal satu istilah pengasuhan bernama drone parenting, dimana orangtua hanya memantau anak mereka dari jauh.
"Sekarang drone parenting. Hanya mantau, anaknya dilepas saja. Dulu helicopter parenting, anak dipantau dari dekat, kalau ada apa-apa segera diturunkan tangga penyelamat," kata psikolog dari TigaGenerasi, Vera Itabiliana Hadiwidjojo di Jakarta, pada Rabu (11/4).
Apa dampak positif pola asuh ini?
"Positifnya, anak-anak dari millenial moms lebih ekspresif mengutarakan perasaannya. Anak berani mengutarakan pendapatnya," kata Vera.
Selain itu, mereka cenderung melek teknologi karena terlahir di tengah teknologi yang sudah berkembang. "Anak-anak sekarang sangat tecnhology minded karena lahir sudah bertemu teknologi berkembang," tuturnya.
Lalu apa dampak negatifnya?
"Negatifnya, anak dibiarkan sehingga seringkali anak kesulitan adaptasi dengan aturan karena terbiasa bebas. Mereka sulit masuk dengan lingkungan yang terstruktur," terangnya.
Selain itu, mereka juga cenderung telat berbicara saat usia balita. "Karena terekspos gadget berlebihan, teknologi melekat seolah mendewakan, mengenal warna lebih cepat, dan lainnya sehingga lupa ada media lain yang manfaatnya lebih banyak. Belajar puzzle bisa dengan puzzle beneran. Anak perlu dibatasi, stimulasi variatif harus masuk," kata Vera.
Vera menambahkan, orangtua tetap harus menjaga keseimbangan dalam memberikan aturan sekaligus stimulasi pada anak mereka. (Ant)
Ikuti Twitter @ElshintaDotCom untuk mendapatkan seluruh Informasi terbaru dari Elshinta. REDAKSI-der