Elshinta.com - Kapolda Jawa Barat, Irjen Rudy Sufahriadi memberikan bantuan rumah bagi keluarga Ipda (Anumerta) Erwin Yudha Wildani yang gugur setelah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Jakarta akibat mengalami luka bakar saat mengamankan aksi unjuk rasa di depan Komplek Pemkab Cianjur, beberapa waktu lalu.
Rumah yang berlokasi di Perumahan Bumi Catur Siwi, Kampung Karangtengah, Desa Nagrak, Kecamatan/Kabupaten Cianjur dengan type 45/72 diserahkan langsung oleh Kapolda Jawa Barat dan diterima oleh istri almarhum, Sukarni yang didampingi kedua anaknya, Kamis (12/9).
Selain mendapatkan bantuan rumah beserta dengan kelengkapannya, keluarga Ipda (Anumerta) Erwin Yudha Wildani juga menerima santunan sebesar Rp417 juta dari Asabri.
"Jika melihat jasa almarhum (Ipda Erwin), bantuan yang kita berikan ini tidak sebanding dengan pengorbanan dari Ipda Erwin yang harus gugur dalam tugasnya mengamankan aksi unjuk rasa mahasiswa. Semoga bantuan yang kita berikan ini dapat bermanfaat," kata Kapolda Jawa Barat, Irjen Rudy Sufahriadi, kepada Kontributor Elshinta, Angga Purwanda, Kamis (12/9).
Rudy mengungkapkan, Ipda (Anumerta) Erwin akan terus dikenang sebagai pahlawan, baik oleh warga Cianjur serta institusi Polri. "Kita jadikan hari ini sebagai momentum untuk mengenang pengorbanan dari Ipda Erwin," ujarnya.
Rudy menambahkan, kejadian gugurnya anggota dalam tugas pengamanan unjuk rasa baru pertama kali terjadi, sehingga akan menjadi perhatian dari institusi Polri. Rudy berharap kejadian serupa tidak akan terulang kembali.
Sukarni (46) istri Ipda (Anumerta) Erwin Yudha Wildani, mengaku sangat berterimakasih atas perhatian dari semua pihak, terutama Polda Jabar, Polres Cianjur, Pemkab Cianjur dan unsur Muspida Kabupaten Cianjur dengan memberikan bantuan rumah.
Selama ini, lanjut Sukarni, keluarga Ipda Erwin tinggal di rumah dinas. Kini keluarganya bisa tinggal di rumah pribadi. "Saya sangat berterimakasih, ini cukup mengobati keluarga dari kehilangan sosok Ipda Erwin yang gugur dalam tugasnya. Semoga amal kebaikan dari semua pihak yang membantu dibalas dengan yang lebih," ungkap Sukarni.
Untuk yang bantuan dari Asabri senilai Rp 471 juta, rencananya akan ditabungkan untuk masa depan anak-anaknya. "Ditabungkan uangnya, untuk keperluan anak-anak, apalagi sudah pada dewasa," pungkasnya.