Elshinta.com - Ekonomi Hong Kong turun 6,1 persen y-o-y (tahun ke tahun) pada tahun 2020 karena pandemi COVID-19 mengganggu aktivitas bisnis dan menurunkan konsumsi, data resmi menunjukkan pada hari Jumat (29/1).

Produk Domestik Bruto (PDB) turun 3,0 persen pada kuartal keempat tahun lalu, lebih baik sedikit dibandingkan penurunan 3,6 persen pada kuartal ketiga, menurut perkiraan dari Departemen Statistik dan Sensus pemerintah Daerah Administratif Khusus Hong Kong (HKSAR).

Seorang juru bicara pemerintah menyatakan kontraksi ekonomi yang parah tersebut terutama akibat dampak dari pandemi COVID-19.

Sektor-sektor yang terkait dengan konsumsi dan pariwisata seperti akomodasi, layanan makanan dan perdagangan ritel adalah yang terpukul paling keras dan mencatat penurunan paling dalam dari keseluruhan ekonomi, katanya.