Pandemi Covid-19 berdampak pada keberlangsungan koperasi
Pandemi Covid-19 berdampak pada keberlangsungan koperasi di Salatiga, Jawa Tengah seperti meningkatnya kredit macet dan segmen pasar koperasi menjadi berkurang. Hal ini dikatakan Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Salatiga Rochadi.
Sumber foto: Pranoto/elshinta.com.Elshinta.com - Pandemi Covid-19 berdampak pada keberlangsungan koperasi di Salatiga, Jawa Tengah seperti meningkatnya kredit macet dan segmen pasar koperasi menjadi berkurang. Hal ini dikatakan Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Salatiga Rochadi.
Kondisi Koperasi saat ini lanjutnya, memang terdampak sekali namun belum memprihatinkan.
"Anggota Koperasi menunggak angsuran hingga terjadi kredit macet karena berbagai usaha anggota lesu dan segmen pasar yang berkurang," jelasnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Pranoto, Kamis (14/10).
Dengan tersendatnya angsuran anggota Koperasi ini Rochadi meminta ada pelonggaran, jeda masa pelunasan angsuran atau relaksasi.
"Sementara terkait aduan karena kredit macet sudah banyak yang melaporkan," imbuhnya.
Menurut Rochadi, pihaknya sudah menerima aduan dari beberapa anggota Koperasi agar diberi keringanan. Sementara upaya Dinas Koperasi dan UMKM Kota Salatiga agar Koperasi tetap bertahan di masa pandemi ini, ada beberapa langkah yang sudah dilakukan.
"Kami memberikan motivasi, pelatihan produksi hingga pelatihan pemasaran dan manajemen agar Koperasi tetap bertahan dan bisa berkembang," tandasnya.
