Top
Begin typing your search above and press return to search.

Wamendes Budi Arie resmikan POMDesa Pertama di Indonesia

Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Budi Arie Setiadi meresmikan POM Mini Desa (POMDesa) di Desa Cineumbeuy, Kecamatan Lebakwangi, Kabupaten Kuningan, Selasa (9/11).

Wamendes Budi Arie resmikan POMDesa Pertama di Indonesia
X
Sumber foto: Istimewa/elshinta.com

Elshinta.com - Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Budi Arie Setiadi meresmikan POM Mini Desa (POMDesa) di Desa Cineumbeuy, Kecamatan Lebakwangi, Kabupaten Kuningan, Selasa (9/11).

Wakil Menteri Desa (Wamendes) Budi Arie Setiadi mengapresiasi ide pembuatan POMDesa ini karena ini menggerakkan ekonomi desa.

"Ini hal baru dan ide yang brilian. Jka sukses ini bisa jadi percontohan untuk desa lain," kata Budi Arie.

Wamendes Budi Arie lebih senang karena POMDesa ini dikelola oleh BUMDes dengan merekrut masyarakat sekitar sebagai pengelola.

BUMDes ini dalam Undang-undang Cipta Kerja resmi berbadan hukum hingga bisa juga jadi lembaga bisnis yang bisa gerakkan ekonomi masyarakat desa.

"BUMDes itu sokoguru Pergerakan ekonomi desa sehingga bisa membangun kawasan perdesaan," kata Budi Arie.

"Saya ini orang yang percaya kalau ingin Indonesia Maju maka harus membangun desa. Desa Maju maka Indonesia Maju," sambung Budi Arie.

Ditegaskannya membangun desa itu sama dengan membangun Indonesia karena masa depan negara ini ada di desa.

Karena kekuatan Indonesia itu ada di desa yang luasnya sekitar 90 persen dari luas daratan 191 juta hektare, yang dimulai dari peternakan, pertanian, perikanan dan wisata.

"Olehnya kita harus serius membangun desa, semua pihak harus kerja keras membangun desa," kata Budi Arie.

Setelah itu, Wamendes Budi Arie menandatangani prasasti POMDesa Cineumbeuy dan Desa Subang dengan diikuti pengguntingan pita.

Wamendes Budi Arie juga sempat meninjau hasil produksi yang dikelola oleh BUMDes Maju Bersama. Bahkan, Ia turut mencicipi penganan yang diproduksi oleh masyarakat sekitar

POMDesa ini dikelola oleh BUM Desa Maju Bersama. Keterlibatan perusahaan hanya sebagai supplyer BBM.

Dana Desa dalam APDes 2021 Rp254 Juta. Ini merupakan pilot Project untuk seluruh Indonesia.

BBM yang dijual adalah Pertalite dengan harga jual Rp8.000/liter. Dexlite dijual dengan Rp9.000/liter.

Turut bersama Wamendes Budi, Wakil Bupati Kuningan Ridho Suganda, Direktur Advokasi Desa M Fachri dan pejabat dalam lingkup Pemkab Kuningan.

Sumber : Elshinta.Com

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire