Elshinta.com - Pemerintah Kabupaten Rembang, Jawa Tengah terus mengebut vaksinasi booster dengan sasaran lansia dan masyarakat rentan. Tercatat hingga saat ini, vaksinasi booster mencapai 5414 suntikan.
"Saat ini 5.414 suntikan untuk dosis 3 booster," terang Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang, Ali Syofii seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, A Muhtarom, Kamis (27/1).
Senada, Humas Gugus Tugas Covid-19 Rembang, Arief Dwi Sulistya mengatakan vaksinasi booster selain menyasar kepada kelompok lansia dan masyarakat rentan, vaksinasi suntikan ketiga juga menyasar ASN dan TNI Polri yang bertugas melayani masyarakat secara langsung.
Arief menambahkan, sebagai langkah percepatan pihaknya terus menyosialisasikan kepada masyarakat utamanya lansia dan masyarakat rentan untuk proaktif mengikuti vaksinasi suntikan ketiga atau booster dengan mendatangai fasilitas kesehatan terdekat.
"Kita terus lakukan sosialisasi agar masyarakat proaktif mengikuti suntikan ketiga dengan datang ke faskes terdekat," ucapnya.
Diakui Arief, kendala yang masih dialami saat ini adalah keterbatasan akses bagi lansia untuk datang ke tempat vaksinasi seperti tidak adanya kendaraan atau tidak ada anggota keluarga yang mengantar karena sedang bekerja.
Sebagai langkah percepatan, kedepan vaksinasi booster juga akan dilakukan menggunakan pola jemput bola atau door to door. Dengan pola tersebut diharapkan vaksinasi booster untuk lansia dan masyarakat rentan dapat lebih dipacu seperti vaksinasi dosis pertama dan kedua.
Di Rembang sendiri capaian vaksinasi dosis pertama sudah lebih dari 80 persen, dan vaksinasi dosis kedua lebih dari 50 persen dari target sasaran.
Arief menyebut, atas capaian vaksinasi baik dosis pertama kedua maupun ketiga, saat ini Rembang berstatus PPKM level satu.
Arief mengimbau kepada segenap masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan agar status PPKM level satu terus terjaga sekaligus sebagi upaya memutus penyebaran Covid-19 di Kabupaten Rembang.