Kebakaran rumah tinggal, balita jadi korban
Kurang dari 24 jam dari kejadian musibah kebakaran yang menimpa rumah keluarga Suharisman (28) warga Dusun II Simpang Limun, Desa Padang Langkat, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat, Sumut, langsung mendapatkan tanggapan dari Dinas Sosial Kabupaten Langkat.

Elshinta.com - Kurang dari 24 jam dari kejadian musibah kebakaran yang menimpa rumah keluarga Suharisman (28) warga Dusun II Simpang Limun, Desa Padang Langkat, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat, Sumut, langsung mendapatkan tanggapan dari Dinas Sosial Kabupaten Langkat, Rabu (26/1).
Musibah kebakaran terjadi, Selasa (25/1) sekira pukul 18.00 WIB, menyebabkan meninggalnya putri sulung Suharisan, yang bernama Dita Alesa (2), akibat luka bakar yang serius serta menyebabkan luka bakar pada tiga orang lainnya.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Langkat Taufik Rieza, langsung datang menjenguk korban mewakili Plt Bupati Langkat, selain memberikan bantuan juga bentuk turut berbelasungkawa atas musibah yang terjadi. "Kami mewakili bapak Plt. Bupati Langkat Syah Afandin menyampaikan turut belangsungkawa atas musibah yang menimpa keluarga Bapak Suharisman," kata Taufik Rieza seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, M Salim, Jumat (28/1).
Bantuan yang diberikan berupa tenda gulung, matras, selimut, kasur lipat, peralatan dapur, beras dua karung. Telur 60 butir, mie instan dua dos, food ware, family kids, kids ware, makanan anak dan uang tunai 2 juta rupiah. Selain itu juga diserahkan kartu keluarga dan kartu tanda penduduk (KTP) oleh perwakilan Dinas Dukcapil, sebagai pengganti berkas yang ikut hangus terbakar.
“Kita berharap semoga dengan bantuan ini bisa membantu dan meringankan keluarga bapak Suharisman,” timpalnya.
Sementara itu Suharisman mengucapkan terimakaih atas kehadiran dan perhatian Pemerintah Kabupaten Langkat, melalui adanya bantuan dari Dinas Sosial tersebut.
"ini sangat membantu kami atas musibah ini, kami pun berharap ada bantuan untuk membangun rumah kembali,” pungkasnya.