Ketua Komisi E DPRD Jawa Timur ajak warga tanggulangi stunting

Elshinta.com - Ketua Komisi E DPRD Provinsi Jawa Timur Renny Pramana mengajak warga desa Sumber Agung, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri, Jawa Timur bersama-sama menanggulangi gangguan kekurangan gizi atau stunting. Ajakan ini disampaikanya di hadapan ratusan warga yang hadir di Balai Desa Sumber Agung, Kecamatan Wates.

"Persoalan stunting ini tetap menjadi prioritas saya juga, ketika saya turun di berbagai desa. Harapan saya kader PDI- Perjuangan, sudah harus mulai membuka diri, mulai mencari stunting itu apa, dan di desa atau kecamatan ranting tinggal, ada tidak kasus stunting," kata Renny Pramana saat menghadiri kegiatan Penyerapan Aspirasi Masyarakat - Reses 1 2022 seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Fendi Lesmana, Rabu (2/2).

Apabila ditemukan warga penderita gangguan stunting, Renny berharap warga segera merespon, dan melaporkan kepadanya.

"Maka nanti dicatat kita sampaikan, kita bersama sama agar stunting tidak bertambah. Tetapi stunting bisa kita kurangi, karena PDI-Perjuangan turun bersama masyarakat, bagaimana mengentaskan stunting di Kecamatan Wates," tegas legislator yang membidangi Kesejahteraan Rakyat, Kesehatan dan Pendidikan ini.

Seperti diberitakan sebelumnya, pada saat kegiatan Focus Group Discussion yang diadakan oleh Komisi E DPRD Provinsi Jawa Timur pada hari Sabtu (12/6/2021) tahun lalu . Kota dan Kabupaten Kediri masuk dalam daftar 5 besar wilayah di Jawa Timur yang warganya teridentifikasi stunting.

"Stunting di Kabupaten Kediri 20 persen, memang tertinggi di Kota Kediri ini 22,89 persen. Kediri menjadi prioritas saya karena urutan nomer 5 di Jawa Timur kasus stunting," ujar Renny Pramana saat itu.