Top
Begin typing your search above and press return to search.

Dinkopumgdag: UMKM Surabaya ber-NIB mudah dapat tambahan modal usaha

Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan Kota Surabaya menyatakan salah satu keuntungan UMKM memiliki izin usaha berupa Nomor Induk Berusaha (NIB) adalah kemudahan dalam mendapatkan tambahan modal usaha.

Dinkopumgdag: UMKM Surabaya ber-NIB mudah dapat tambahan modal usaha
X
Camat Sawahan Surabaya M. Yunus saat membantu pelaku UMKM di Kota Surabaya mengurus izin usaha nomor induk berusaha (INB). (ANTARA/HO-Diskominfo Surabaya)

Elshinta.com - Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan Kota Surabaya menyatakan salah satu keuntungan UMKM memiliki izin usaha berupa Nomor Induk Berusaha (NIB) adalah kemudahan dalam mendapatkan tambahan modal usaha.

"Dengan memiliki NIB, UMKM bisa lebih naik kelas, kualitas usaha dapat meningkat dan bahkan lebih mudah mendapatkan tambahan modal usaha," kata Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan (Dinkopumgdag) Kota Surabaya Fauzie Mustaqiem Yos di Surabaya, Selasa.

Untuk itu, ia memastikan, Dinkopumgdag Surabaya bakal terus gencar melakukan sosialisasi izin usaha NIB, khususnya kepada pelaku UMKM di Kota Pahlawan.

"Sosialisasi NIB kepada pelaku UMKM akan terus kami gelar. Bahkan, biar lebih menyentuh masyarakat, kami akan adakan di kecamatan hingga balai-balai RW," katanya.

Menurut dia, dari total 62 ribu UMKM yang terdata di kelurahan, 1.229 di antaranya sudah memiliki NIB. Ribuan UMKM itu terdiri dari toko kelontong, handycraft, makanan-minuman (Mamin), jasa dan fashion.

"Jadi ada lima kategori besar dari teman-teman UMKM yang memiliki NIB. Sedangkan yang paling banyak kategorinya adalah makan dan minuman dan toko kelontong," ujarnya.

Sementara itu, Camat Sawahan Kota Surabaya M. Yunus mengatakan, hingga 6 Februari 2022, ada 102 UMKM di wilayahnya yang sudah mengantongi NIB. Mayoritas yang sudah memiliki NIB itu adalah pelaku UMKM perorangan.

"Dari 102 itu yang paling banyak UMKM perorangan. Ada makanan, terus toko kelontong," kata Yunus.

Ia juga memastikan, bakal terus gencar dan bahkan siap melakukan jemput bola kepada pelaku UMKM di wilayahnya supaya segera mengantongi NIB. Terlebih lagi, banyak manfaat yang bisa didapat pelaku UMKM jika sudah memiliki NIB.

Salah satu pelaku UMKM warga Kelurahan Genteng, Kecamatan Genteng Surabaya, Nadia Oktavia Ananda mengaku, ingin memiliki NIB supaya toko kelontongnya bisa naik kelas.

"Biar resmi juga toko kelontongnya. Manfaatnya juga supaya dapat bantuan itu lebih mudah. Kemarin saat ngurus NIB didampingi petugas, tidak sampai 20 menit selesai," katanya.

Sumber : Antara

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire