Mahasiswa meninggal akibat tabrak lari di jalur Pantura Pamanukan

Elshinta.com - Kecelakaan lalu lintas terjadi di jalur Pantura Pamanukan, tepatnya di depan SMPN 1 Pamanukan. Kejadian ini menyebabkan pengendara motor tewas di tempat sedangkan pelaku penabrakan langsung melarikan diri.

Berdasarkan keterangan Kanit Lantas Polsek Pamanukan Ipda Wawan Caswan mengatakan bahwa, peristiwa tabrak lari tersebut terjadi di jalur Pantura arah Jakarta Cirebon.

“Sepeda motor Honda Genio No.Pol.: E-3722-QAL dikendarai korban datang dari arah Barat/Jakarta menuju arah Timur/Cirebon pada saat melaju hendak mendahului kendaraan yang sedang mogok lalu tertabrak Kendaraan yang melaju cepat di dibelakang sepeda motor tersebut,” kata Ipda Wawan seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hari Nurdiansyah, Kamis (31/3).

Wawan mengungkapkan bahwa, kendaraan yang menabrak korban hingga tewas tersebut tidak diketahui identitasnya atau melarikan diri. Kanit Lantas Polsek Pamanukan, Polisi yang datang ke TKP langsung mengevakuasi korban dengan menggunakan ambulance ke Puskemas Pamanukan.

"Pengendara motor ini menjadi korban tabrak lari, kami dibantu warga langsung mengevakuasi korban ke Puskesmas Pamanukan,” ucapnya.

Adapun identitas lengkap data korban tewas tersebut merupakan warga Indramayu yang berstatus mahasiswa.

“Korban tewas bernama Robi (22) yang beralamat Dusun Trikolot Rt.017/004 Desa Cilandak Lor Kec. Anjatan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat,” jelasnya.

Dan saat ini Kasus kecelakaan yang menewaskan pengendara motor tersebut, sudah dilimpahkan ke unit Lakalantas Satlantas Polres Subang.