Elshinta.com - Berdasarkan laporan Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Luwu mencatat puluhan rumah terdampak banjir dan longsor sejak 9 Mei 2022.

Berdasarkan keterangan diterima di Makassar, Rabu, BPBD Luwu mencatat hujan deras yang berlangsung lama di Kabupaten Luwu, menyebabkan tanah longsor dan banjir di beberapa titik di Kabupaten Luwu pada Senin dan Selasa 9-10 Mei 2022.

Ada 5 Desa dari 3 Kecamatan yang terdampak di Luwu, yaitu Desa Kadundung, Desa Paragusi Kecamtan Latimojong. Selanjutnya ada Desa Bolong, Desa Ilan Batu di Kecamatan Walenrang Barat serta Desa Pompengan Tengah Kecamatan Lamasi.

Musibah tanah longsor dan banjir ini mengakibatkan 1 rumah rusak berat, 80 rumah terendam banjir, dan 1 unit motor terbawa arus.

Atas musibah tersebut, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan mempersiapkan bantuan logistik untuk korban terdampak musibah tanah longsor dan banjir di Kabupaten Luwu.

Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman memastikan pemenuhan bantuan logistik dari pemerintah untuk korban terdampak musibah ini. Melalui BPBD Sulsel, bantuan sedang dibawa menuju lokasi terdampak.

“Tadi malam, tim BPBD Sulsel tengah dalam perjalanan membawa bantuan logistik pangan dan logistik shelter menuju ke lokasi terdampak di Kabupaten Luwu. Kita berharap bantuan ini dapat membantu masyarakat terdampak musibah,” ujarnya.