Sukoharjo terima opini WTP ketujuh dari BPK
Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk pengelolaan keuangan tahun anggaran 2021 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Opini WTP ke tujuh berturut-turut yang diraih Sukoharjo sejak Tahun 2015 silam.
Sumber foto: Deni Suryanti/elshinta.com.Elshinta.com - Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk pengelolaan keuangan tahun anggaran 2021 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Opini WTP ke tujuh berturut-turut yang diraih Sukoharjo sejak Tahun 2015 silam.
Bupati Sukoharjo, Etik Suryani mengatakan, opini WTP yang diterima Sukoharjo pada Pekan lalu di Semarang merupakan penilain BPK untuk pengelolaan anggaran Tahun 2021. Sebagai bukti pengelolaan anggaran oleh daerah sesuai dengan kaidah-kaidah standar akuntansi pemerintah (SAP) yang transparan dan akuntabel.
"Opini WTP menjadi pemacu daerah terus berkomitmen mewujudkan 'clean and good governance' sebagaimana amanat reformasi birokrasi pemerintah pusat," kata Etik seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Deni Suryanti, Selasa (24/5).
Apa yang diraih Sukoharjo, lanjut Etik, juga menjadi cambuk bagi pemerintah daerah bersama-sama dengan selurun aparatur sipil negara (ASN), menjaga integritas dan memberikan laporan pertanggungjawaban pengunaan uang negara lebih berkualitas.
Sedangkan, Kepala Perwakilan BPK Jawa Tengah, Ayub Amali menegaskan, bahwa standar pemeriksaan keuangan mengukuti pengujian bukti yang mendukung angka dan pengungkapan laporan keuangan pemerintah daerah. "Tujuanya guna menilai kewajaran penyajian saldo akun, informasi keuangan, konsistensi prinsip akuntansi, efektivitas sistem pengendalian intern dan kepatuhan aturan perundang-undangan," tandasnya.
