Elshinta.com - Puluhan massa yang diketahui berasal dari warga Tarum Timur yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Peduli Bergerak, hari ini, Selasa (14/6) melakukan unjuk rasa ke Kantor Pemkab Subang.
Dilaporkan Kontributor Elshinta, Hari Nurdiansyah, puluhan massa Pabuaran tersebut bersatu untuk menuntut pemkab memperbaiki jalan rusak di wilayah Tarum Timur, khususnya akses jalan menuju Desa Munjul, Pabuaran juga infrastruktur lain yang berada di wilayah tersebut. Karena diduga kerusakan yang terjadi termasuk di jalan kabupaten di wilayah Pabuaran seakan dibiarkan tak tersentuh perbaikan sejak 2019 sampai 2022.
Warga mendesak perbaikan dilakukan pada 2022 menyusul input anggaran perubahan yang tengah dilakukan Pemkab Subang.
Massa mulai bergerak sejak pagi hari, sebelum sampai di titik lokasi unjuk rasa. Massa juga sempat melakukan orasi sepanjang Jalan Tarum Timur dan sempat menaburkan ikan di jalan berkubang, Karena kondisi jalanan yang rusak membuat kecelakaan sering terjadi di jalan tersebut, bahkan sampai menimbulkan korban jiwa.
Ketika sudah berada di area pemkab, massa mulai berorasi tentang jalanan yang mengalami rusak parah di Pabuaran, Desa Munjul. Massa juga membentangkan berbagai spanduk yang intinya minta pemkab memperbaiki infrastruktur di wilayah itu.
Saat aksi unjuk rasa sudah berjalan dengan orasi-orasi yang ditampilkan, massa dari Pabuaran terus berdatangan memenuhi lokasi unjuk rasa. Polisi yang sudah disiapkan sejak pagi tetap berjaga-jaga di halaman Kantor Pemda Subang.
Setelah hampir dua jam berorasi pihak Pemerintahan Kabupaten Subang menerima perwakilan pengunjuk rasa.