Elshinta.com - Kebakaran hebat melanda sebuah rumah produksi pembuatan tas sekolah di Desa Loram Wetan, tepatnya di RT 4 RW 3, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 15.15 WIB tersebut meludeskan bangunan dan juga tas siap jual, bahan baku serta mesin produksi dengan taksiran kerugian mencapai Rp. 394 juta.
Kepala Pelaksana BPBD kabupaten Kudus Mundir mengatakan kronologis kejadian berawal saat Slamet (45) warga desa Loram Wetan melihat ada asap mengepul dari dalam gudang produksi tas sekolah milik Sutanto (49), ia membuka pintu gudang kemudian memberitahukan tetangga serta menghubungi pemadam. Pihaknya yang mendapatkan pelaporan langsung menerjunkan 2 unit pemadam lokasi.
"Saat dilokasi tim bersama warga berusaha melakukan evakuasi barang-barang yang masih belum terbakar," katanya, seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Sutini, Kamis (4/8).
Dijelaskan, selain tim dari BPBD, terdapat pula beberapa unit pemadam kebakaran dari Damkar Satpol PP juga Damkar Djarum dan Damkar PT Pura . "Kami lakukan sterilisasi sekitar gudang agar api tidak menjalar ketempat lain. Termasuk juga memadamkan aliran listrik. Untuk kobaran api baru dinyatakan benar-benar padam 2 jam setelah kejadian", imbuh Kalak.
Dalam kejadian kebakaran ini tidak ada korban jiwa maupun luka. Namun, kerugian ditaksir mencapai 394 juta sebab keterangan dari pemilik masih ada bahan baku sekitar Rp50 juta, tas jadi siap dipasarkan sekitar Rp137 juta, bangunan dan mesin produksi yang perkiraan seharga Rp200 juta. Ditambahkan, Untuk penyebab kebakaran masih dalam proses penyidikan aparat kepolisian.