Digelar secara luring, ratusan mahasiswa Unma sambut gembira PKKMB 

Elshinta.com - Hampir seribu calon mahasiswa baru di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat bersuka cita mengikuti kegiatan pengenalan kehidupan kampus bagi mahasiswa baru (PKKMB) yang dilaksanakan secara luring atau offline.

Animo calon mahasiswa baru untuk mengikuti PKKMB, seperti yang terlihat di Kampus Universitas Majalengka (Unma). Dari sekitar 1.065 calon mahasiswa baru, 920 diantaranya mengikuti kegiatan PKKMB yang digelar selama 3 hari sejak Senin - Rabu (12 hingga 14 September 2022).

Rektor Universitas Majalengka Dr. Indra Adi Budiman menjelaskan, 920 calon mahasiswa baru atau sering disebut Bernas Muda memiliki semangat dan animo yang cukup tinggi untuk mengikuti PKKMB ditambah naiknya jumlah mahasiswa baru pada tahun ini.

"PKKMB merupakan tahapan dalam menyiapkan mahasiswa baru untuk melewati proses transisi menjadi mahasiswa yang dewasa dan mandiri serta katalis dalam proses adaptasi mahasiswa dengan lingkungan yang baru dan memberikan bekal untuk keberhasilannya menempuh pendidikan di perguruan tinggi, " papar Indra seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Enok Carsinah, Selasa (13/9).

Rektor juga mengatakan, dengan PKKMB diharapkan dapat menumbuh kembangkan rasa cinta terhadap almamater dengan berlandaskan pada norma, etika dan tradisi akademik serta memiliki wawasan kebangsaan dan ketahanan negara yang luas.

"Disamping itu, saya berpesan selama mengikuti PKKMB agar peserta mematuhi Prokes dengan memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan, selalu menjaga kesehatan dan berolahraga," tutupnya.

Ketua pelaksana PKKMB Unma 2022/2023, Kosasih Sumantri menambahkan, saat ini calon mahasiswa telah sampai pada suatu momen penting yang akan menunjang kehidupannya dimasa yang akan datang.

Para calon mahasiswa ini kata Kosasih, akan menempuh suatu kehidupan yang baru dalam pendidikan formal yaitu menuntut ilmu pada jenjang perguruan tinggi yang akan lebih mematangkan tingkat kemandirian, kedewasaan dan pola pikir sehingga apa yang dicita-citakan dapat tercapai dengan sukses.

"Hal yang perlu digarisbawahi bahwa PKKMB bukan hanya kegiatan rutinitas semata akan tetapi suatu kegiatan yang akan menguji mental, fisik, dan intelegensia ilmiah terlebih dimasa pandemi ini," tegasnya

Kosasih memastikan seluruh unsur pelaksana mematuhi Prokes, mengingat pentingnya kegiatan tersebut dan melibatkan ratusan calon mahasiswa baru.

Sementara berdasarkan keterangan panitia, selama tiga hari kegiatan PKKMB, pada hari terakhir peserta akan mengikuti sesi peduli lingkungan kampus, sesi seni budaya dan mengikuti materi bahaya penyalahgunaan NAPZA dan deklarasi Anti narkoba.