Pemkab Sukoharjo kembali giatkan kampanye Gemarikan ke siswa SD
Elshinta.com, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo, Jawa Tengah kampanye gemar makan ikan (Gemarikan) ke sekolah dasar (SD).

Elshinta.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo, Jawa Tengah kampanye gemar makan ikan (Gemarikan) ke sekolah dasar (SD). Kampanye Gemarikan menyasar sejumlah SDN di Kecamatan Nguter. Kegiatan tersebut selanjutnya akan dilaksanakan ke seluruh wilayah di Kabupaten Sukoharjo dengan sasaran anak-anak, ibu hamil dan menyusui, stunting hingga lanjut usia.
Camat Nguter Ariyanto Mulyatmojo mengatakan, Gemarikan digelar di SDN Nguter 01 dengan diikuti siswa dari SDN Nguter 01 hingga SDN Nguter 05. Ratusan siswa siswi ikut serta dalam kegiatan untuk memasyarakatkan makan ikan. Pihak pemerintah kecamatan sudah gencar mengampanyekan Gemarikan keseluruh kalangan dengan mengenalkan senam Gemarikan, menu makanan ikan sampai ternak ikan.
"Gemarikan ini salah satu upaya memenuhi gizi dari protein hewani yang ada disekitar kita," kata Arianto seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Deni Suryanti, Sabtu (8/10).
Untuk Wilayah Nguter, dijelaskan Ariyanto, memenuhi kecukupan potensi penyediaan bahan pangan dari perikanan. Mengingat Kecamatan Nguter memiliki Dam Colo sebagai sumber pertanian dan perikanan. Budidaya mandiri maupun memancing langsung dari waduk sangat memungkinkan dengan dukungan fasilitas yang tersedia.
"Ini salah satu potensi lebih yang dimiliki Nguter, sehingga tumbuh peternak ikan warga juga bisa dipancing langsung di Dam Colo," lanjutnya.
Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo Bagas Windaryatno mengatakan, pihaknya fokus pada anak sekolah di wilayah Kecamatan Nguter khususnya di SDN Nguter 01. Total ada 400 anak atau siswa sekolah ikut serta dalam Gemarikan.
Kegiatan diawali dengan edukasi, senam bersama dan pembagian paket dari Pemkab Sukoharjo untuk siswa sekolah. Masing-masing paket berisi makanan siap santap ikan, susu dan snack berbahan dasar ikan dibagikan gratis.
Sementara, Sekretaris Daerah (Sekda) Sukoharjo Widodo menyampaikan, upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat sudah tepat diawali dari anak-anak atau siswa sekolah. Usia dini tersebut penting sebagai pondasi berikutnya dengan memiliki tingkat kesehatan tinggi melalui pemenuhan gizi.
"Kabupaten Sukoharjo memiliki potensi besar perikanan. Hal itu harus diimbangi dengan peningkatan konsumsi ikan di masyarakat. Termasuk anak-anak atau siswa sekolah. Ikan sudah tersedia di perairan dengan diberikan bantuan benih ikan," tutupnya.