Dewa: Saya sudah mengaku petugas medis tapi masih dipukuli
Elshinta.com, Dijelaskan Dewa, saat itu ia bersama relawan rescue hendak menolong korban.

Elshinta.com - “Saya sudah menggunakan rompi orange, helm dan perlengkapan rescue lengkap namun masih dipukuli polisi," demikian diungkapkan Muhammad Dewa Saputra dari relawan Rescue 202 saat ditemui Kontributor Elshinta, El- Aris usai melakukan konseling di posko konseling yang di buka di Masjid Fachrudin, Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) .
Dijelaskan Dewa, saat itu ia bersama relawan rescue hendak menolong korban.
“Saya dipukul beberapa kali padahal sudah bilang tim medis namun polisi seakan-akan kesetanan memukuli saya yang saat itu berusaha menyelamatkan anak kecil di tribun VIP,“ jelasnya.
Dewa juga mengaku mendapat pukulan bertubi-tubi di bagian kepala. “Setelah sadar saya baru merasa kalau sudah di IGD RS Kanjuruhan dan dijemput pimpinan saya. Sempat pulang karena masih pusing dirawat lagi di RSI Unisma,” jelasnya.
Tentu saja akibat kejadian tersebut timbul rasa bersalah karena gagal menyelamatkan nyawa anak kecil.
“Saya putuskan untuk melakukan konseling karena trauma yang saya derita,” ringkasnya.