Korban terseret arus Sungai Curugagung ditemukan meninggal dunia

Elshinta.com - Diberitakan sebelumnya, pemotor perempuan hilang terseret arus sungai di Subang. Video detik-detik perempuan tersebut terseret arus Sungai Curugagung itu viral di media sosial (medsos).

Korban yang diketahui beridentitas Ratna Fitrianingsih warga Desa Leles, Kecamatan Sagalagerang Subang melintasi jalan yang sudah digenangi air dari Sungai Curugagung.

Korban yang saat itu menggunakan sepeda motor jenis beat pop merah bernomor polisi T 2138 YD serta menggunakan helm berwarna merah sedikit demi sedikit melintasi jalur yang sudah digenangi air Sungai Curugagung tersebut. Namun sayang korban terbawa arus aliran Sungai Curugagung yang juga tersambung dengan Sungai Ciasem.

Petugas gabungan akhirnya menemukan jenazah korban yang hanyut di sungai, Ratna Fitrianingsih (25) pada hari ke-6 pencarian.

Tim gabungan yang berasal dari BPBD Kabupaten Subang, Tim SAR, Rebel Bastard MC dan Tagana juga Relawan Kabupaten Subang berhasil menemukan korban hanyut pada Senin (17/10/2022).

Sebelumnya Tim pada pukul 08.00 setelah apel pagi, langsung melakukan pergeseran dengan pembagian tugas yang sudah di berikan

Tim pengarung perahu rafting mulai mengarungi dari bendungan cimacan pada pukul 08.00 sampai 11.30 di titik finish dan melakukan pergeseran ke tim pengarung LCR dan bergabung di titik kordinat 6°26'11.0" S, 107°45'00.9" E di jembatan Rel kereta api dan terus melakukan penyisiran 6°19'04.0" S, 107°42'08.7" E.

Dan pada pukul 13.00 tim dari penyisiran perahu LCR menemukan korban di kordinat 6°25'27.9" S, 107°44'50.8" E yang berjarak dari titik pengarungan LCR sejauh kurang lebih 1 km dan dari titik awal kejadian sejauh 53,12 KM, posisi di temukan di pinggiran sungai.

Korban langsung di evakuasi oleh tim SAR dan lanjut di antarkan ke RUMAH SAKIT untuk di identifikasi dan Otopsi dan pergerakan hari ini di hentikan pada pukul 15.00 WIB

Seperti diketahui, korban hanyut saat mengendarai sepeda motor pada Rabu (12/10/2022) lalu yang kemudian tenggelam terbawa arus sungai Ciasem.

Kabar penemuan korban tersebut dibenarkan oleh kepala BPBD Kabupaten Subang, Udin Jazudin yang mana korban langsung dibawa Ke RSUD Ciereng Subang.

“Alhamdulilah tepatnya pada jam 13.00 WIB tim menemukan korban,” terang Udin seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hari Nurdiansyah, Selasa (18/10).

Lebih lanjut Udin mengungkapkan, bahwa korban tidak di dalam air, namun ada di darat di sela-sela pohon bambu.

“Penemuan korban sendiri tepatnya di hari ke enam proses pencarian, korban ditemukan pada aliran sungai di Kampung Nangerang, Kecamatan Cikaum atau perbatasan dengan Kecamatan Binong, diketahuai mayat Korban sekarang sudah berada di RSUD Ciereng untuk proses identifikasi oleh tim inafis dan dokter untuk lebih memastikan bahwa benar mayat tersebut adalah Ratna korban yang terbawa arus di sungai ciasem,” teranganya.

Sementara itu seperti diketahui, Ratna Fitrianingsih warga Dusun Ciherang RT 02/01 Desa Leles Kecamatan Segalaherang mengalami nasib nahas pada Rabu lalu tanggal 12 Oktober 2022 petang sekitar pukul 17.30 WIB. Ratna terseret Sungai Ciasem saat pulang kerumahnya seusai bekerja di PT Daenong Dauwan.

Menurut saksi mata, korban awalnya nekad menerobos luapan air sawah yang bersumber dari Sungai Ciasem hingga akhirnya terpeleset terbawa derasnya arus Sungai Ciasem.