Hati-hati melintas di Tol Ungaran - Semarang: Empat mobil jadi korban pelemparan batu

Elshinta.com - Hati-hati bagi pengendara yang melintas di ruas tol di kawasan Ungaran karena telah ada empat mobil yang menjadi korban pelemparan batu dari jembatan di atas tol pada Senin malam (17/10) sekitar pukul 21.58 WIB. Beruntung batu itu hanya mengenai body mobil dan memecahkan kaca, namun aksi itu tetap sangat membahayakan pengendara tol.

Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi langsung membentuk tim untuk mencari pelaku pelemparan batu tersebut.

"Tim anggota Resmob sudah berada di lokasi. Tim sudah menyisir di sekitar lokasi kejadian. Kami melakukan upaya preemtif dari kesatuan wilayah Ungaran dan Salatiga. Saya memerintahkan untuk melakukan patroli mobile untuk mencegah jangan samnpai hal itu terjadi lagi," katanya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Joko Hendrianto, Kamis (20/10).

Peristiwa itu tepatnya terjadi di Ruas Jalan Tol Semarang-Solo di KM 460 arah Solo. Setelah mendapatkan informasi, petugas Mobile Customer Service (MCS) PT Trans Marga Jateng (TMJ) bersama pihak kepolisian segera melakukan penanganan.

Kejadian ini menimpa empat kendaraan yaitu kendaraan penumpang jenis bus (P.O Haryanto), truck towing menyebabkan kaca depan pecah, mobil pribadi jenis Grand Livina body bagian atas penyok, dan KIA Carnival kaca depannya pecah.

Kronologis kejadiannya berawal ketika bus Haryanto melintas di KM 460 A (arah Solo). Setiba di lokasi bus itu tertimpa batu yang dilempar orang dari atas jembatan yang melintang di atas tol. Lemparan batu itu terus berlanjut sehingga menimpa tiga mobil berikutnya.

"Setelah petugas melakukan pendataan terhadap keempat kendaraan tersebut, pada hari Selasa (18/10) pukul 19.00 WIB dilaksanakan Operasi Tertutup oleh pihak Kepolisian Tengaran, Kabupaten Semarang. Dan sejak semalam kami sudah melakuakn respon cepat penyisiran lokasi kejadian, Hingga saat ini, kejadian ini masih dalam tahap penyelidikan polisi," kata Prajudi, Direktur Utama PT Trans Marga Jateng.

"Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat kejadian ini terutama kepada korban pelemparan. Kami mengimbau kepada pengguna jalan agar tetap berhati-hati dan jaga jarak aman saat berkendara," katanya.