Elshinta.com - Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Toni Harmanto, didampimgi Wakapolda dan Pejabat Utama (PJU) Polda Jatim melakukan tinjauan saat Apel Gelar Alsus dan Almatsus yang Dimiliki Satker Polda Jatim, di Lapangan Upacara Mapolda Jatim Rabu (30/11) pagi.
Alumni Akpol 88 ini menjelaskan, apel gelar alsus dan almatsus ini bertujuan untuk mengetahui dan mengevaluasi kondisi almatsus, sehingga dapat dipastikan masih layak dan siap digunakan.
Mantan Kapolda Sumsel ini menambahkan, apabila ada masukan dari anggota yang di lapangan terkait alsus dan almatsus yang dibutuhkan saat bertugas, para kasatker agar melakukan pengkajian dan mengajukan pada pimpinan.
"Polda jawa timur melaksanakan gelar alsus artinya kita mengevaluasi kembali dan melihat kembali sambil sharing dengan para pejabat dengan satker satu dengan yang lain. Karena belum tentu semua pejabat ini tau peralatan almatsus yang dimiliki satker lain," ujar Kapolda Jatim seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Wisnu Wardhana.
Diharapkan, dengan apel gelar ini akan terlihat, peralatan yang digunakan di reserse maupun yang bisa digunakan di samapta, lalulintas dan fungsi lainnya.
"Kedua evaluasi penggunaan juga sambil nanti akan memberi masukan pada satuan atas. Artinya peralatan peralatan ini kan ada yang diberikan kepada kita, dari top down ada juga yang bottom up kita memberikan acuan usulan. Ini yang perlu dikomunikasikan sehingga peralatan termanfaatkan semua," jelasnya.
Dalam kesempatan ini, Kapolda juga sempat meninjau mobil ETLE milik Ditlantas Polda Jatim dan peralatan TAA,peralatan pengukur alkohol dan beberapa lainnya.
"Siap jenderal,ini adalah bagian kamera yang ada di mobil ETLE,"jelas Kompol Hendrix kusuma wardhana SH SIK MH Kasi GAR Ditlantas Polda Jatim saat memaparkan piranti mobil ETLE.
Sementara juga di gelarkan beberapa Alsus dan Almatsus yang dimiliki satker Polda Jatim, kendaraan Operasional 80, Forensik 12, Persenjataan 8.570, Penginderaan 26, TIK 14.777, Transnational Crime 7 dan Alpakam 28.619.