Top
Begin typing your search above and press return to search.

Sigap tangani korban bencana, Kabupaten Kudus raih Garnas Buana

Elshinta.com, Kementerian Dalam Negeri melalui Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan, menggelar Penganugerahan Garda Nasional Bumi dan Bencana (Garnas Buana) Award Tahun 2022.  

Sigap tangani korban bencana, Kabupaten Kudus raih Garnas Buana
X
Sumber foto: Sutini/elshinta.com.

Elshinta.com - Kementerian Dalam Negeri melalui Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan, menggelar Penganugerahan Garda Nasional Bumi dan Bencana (Garnas Buana) Award Tahun 2022.

Kabupaten Kudus berhasil menduduki urutan pertama penghargaan Garda Siap Sigap Reaksi, penghargaan ini diberikan kepada kabupaten/kota terbaik yang melaksanakan Pencarian, Penyelamatan dan Evakuasi (PPE) korban bencana, dalam lingkup pelayanan penyelamatan dan evakuasi.

Kegiatan itu merupakan bentuk implementasi dari Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 101 Tahun 2018 yang memberikan arahan dan dukungan konkrit kepada pemerintah daerah untuk melindungi warga negara yang berada di kawasan rawan bencana maupun warga negara yang menjadi korban bencana melalui penyelenggaraan penanggulangan bencana berorientasi pelayanan dasar dengan tiga layanan. Tiga layanan dasar itu terdiri dari Pelayanan Informasi Rawan Bencana (KIE sebagai salah satu sub-layanan); Pelayanan Pencegahan dan Kesiapsiagaan (Gladi Kesiapsiagaan sebagai salah satu sub-layanan); serta Pelayanan Penyelamatan dan Evakuasi Korban Bencana (pencarian, pertolongan dan evakuasi sebagai salah satu sub-layanan).

Terdapat 5 kategori penghargaan yang diberikan kepada Gubernur maupun Bupati/Walikota berprestasi dalam pemenuhan SPM Sub Urusan Bencana. Yang pertama Penghargaan Garda Siap Sigap Literasi, Garda Siap Sigap Aksi, Garda Siap Sigap Reaksi, Garda Siap Sigap Sakti, dan Garda Buana Utama.

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menekankan tentang pentingnya mitigasi dan penanggulangan bencana yang lebih sistematis dan terintegrasi.

“Isu penanganan bencana harus menjadi isu prioritas bagi para kepala daerah. Mari membuat rencana yang lebih sistematis dan terintegrasi, dari hulu sampai hilir dalam penanggulangan bencana.” ujarnya.

Bupati Kudus HM. Hartopo mengaku siap mengimplementasikan untuk penanggulangan bencana yang sistematis dan terintegrasi. "Pemkab akan memperbaiki SPM (Standart Pelayanan Minimal), sehingga penanganan bencana dilakukan lebih terarah dan fokus pada target layanan yaitu pemenuhan hak konstitusional warga negara," katanya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Sutini, Jumat (23/12).

Dalam penerimaan award selain bupati juga hadir kepala pelaksana BPBD kabupaten Kudus serta perwakilan relawan penanggulangan bencana BPBD kabupaten Kudus. Dimana pihak BPBD mendapatkan award kendaraan operasional.

Sumber : Radio Elshinta

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire