Antisipasi makanan bernitrogen, Puskesmas Binong terus pantau dan sidak ke sekolah dan pasar
Elshinta.com, Puskesmas Binong, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, Banten selain melakukan sidak ke sekolah-sekolah khususnya sekolah dasar terkait jajanan yang mengandung nitrogen juga melakukan sidak ke pasar malam karena disinyalir di lokasi tersebut masih ada pedagang yang menjual jajanan tersebut.

Elshinta.com - Puskesmas Binong, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, Banten selain melakukan sidak ke sekolah-sekolah khususnya sekolah dasar terkait jajanan yang mengandung nitrogen juga melakukan sidak ke pasar malam karena disinyalir di lokasi tersebut masih ada pedagang yang menjual jajanan tersebut.
Kepala Puskesmas Binong, drg Nova Widasari mengatakan, sidak dan monitoring dilakukan dan terus berkoordinasi dengan RT/RW setempat agar bisa terus melakukan monitoring ke wilayahnya masing-masing terkait bahaya makanan yang mengandung nitrogen atau LN2 yang saat ini marak terjadi.
"Terlebih adanya informasi di beberapa wilayah terkait adanya korban gangguan pencernaan usai mengkonsumsi makanan yang mengandung nitrogen," ujar Nova seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Selly Loamena, Selasa (17/1).
Dan untuk mengantisipasi ditemukannya kasus keracunan dari dampak makanan mengandung LN2 ini, lanjut Nova, pihaknya berkoordinasi dengan seluruh fasilitas kesehatan (faskes) di Kabupaten Tangerang baik Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) maupun Puskesmas agar meningkatkan pengawasan melalui penerbitan surat edaran (SE) bernomor 442.5/405/DINKES/2023.
Nova menambahkan, dalam peningkatan pengawasan dan penerbitan surat edaran ini juga merupakan tindak lanjut dari surat Kementerian Kesehatan RI, SR:01.07/111.5/67/2023 tanggal 3 Januari 2023, perihal kedaruratan medis dalam penggunaan nitrogen cair pada makanan.