Elshinta.com - Joseph Embong Rahardjo atau biasa dikenal dengan Embong Rahardjo, lahir pada 26 Januari 1950 merupakan musikus jazz berkebangsaan Indonesia.
Ia belajar meniup flute sejak masa kanak-kanak. Gurunya adalah ayahnya sendiri, R. Sunamo, pemain flute orkes keroncong RRI Surakarta. Ketika berusia 10 tahun, sudah bermain bersama ayahnya di panggung pertunjukan.
Awal 1970-an, pindah ke Surabaya dan bergabung dengan Maryono and His Boys. Bersama kelompok ini, ia bertahan 13 tahun bermain secara rutin di klub malam Diamond, milik Alexander Wenas, pengusaha Surabaya. Dari Maryono pula, ia belajar memainkan saksofon.
Pada dekade 1980-an, saat usaha klub malam di Surabaya mulai suram, Maryono and His Boys Bubar dan pindah ke Jakarta. Di Jakarta, ia berkenalan dengan para musisi jazz senior, antara lain Jack Lesmana, dan pernah pula bergabung dengan kelompok musik Ireng Maulana. Bersama teman-temannya, Embong membentuk band dengan nama Gold Guys. Kelompok ini berkibar hingga awal 90-an.
Embong juga bermain di beberapa klub malam di Jakarta, mereka tampil secara tetap di Green pub Restaurant. Kemudian Gold Guys berganti nama menjadi Wong Emas dan tampil di North Sea Jazz Festival.
Pada tahun 1994, dengan promotor Peter F. Gontha, ia membuat rekaman dengan nama Embong Rahardjo Project. Produsernya adalah Michael Collina, produser kaliber dunia yang pernah mengorbitkan Sergio Mendez, George Benson, dan artis-artis ternama lain.
Embong juga pernah tergabung dalam beberapa grup musik lainnya seperti Jakarta All Stars, Bhaskara, dan Java Jazz. Bersama kelompok yang berbeda, Embong beberapa kali tampil di hajatan jazz dunia North Sea Jazz Festival di Den Haag, Belanda.
Dia memulai rekaman bersama Maryono dan Bubi Chen sejak 1972. Ia juga pernah mendukung konser David Foster di Jakarta bersama Twilite Orchestra yang disiarkan RCTI pada tahun 1992. Selain sering membantu Adi MS pada Twilite Orchestra Embong juga aktif memainkan musik klasik yang tergabung dalam Orkes Simfoni Djakarta.
Sumber: wikipedia