Sosiolog UMM imbau stop berikan hadiah pada konten eksploitasi

Elshinta
Sabtu, 28 Januari 2023 - 14:35 WIB | Editor : Widodo | Sumber : Antara
Sosiolog UMM imbau stop berikan hadiah pada konten eksploitasi
Kepala Program Studi (Prodi) Sosiologi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Luluk Dwi Kumalasari (ANTARA/HO/UMM/End)

Elshinta.com - Kepala Program Studi (Prodi) Sosiologi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Luluk Dwi Kumalasari mengajak masyarakat untuk berhenti memberikan hadiah (gift) pada konten-konten yang mengeksploitasi, termasuk eksploitasi lanjut usia (lansia).

"Konten eksploitasi lansia yang menjadi fenomena baru 'ngemis' secara daring ini membuat resah masyarakat. Fenomena ini juga membuat miris, karena meminta belas kasih orang lain, bahkan kini muncul di dunia maya," kata Luluk di Malang, Jawa Timur, Sabtu, menanggapi maraknya ngemis daring yang disiarkan langsung melalui TikTok.

Mengemis daring yang semakin marak di berbagai media sosial tersebut, mencuat setelah salah satu akun TikTok bernama TM Mud Bath menuai banyak kritik dari netizen, karena siaran langsung di TikTok yang berisi mandi lumpur. Dalam konten itu juga melibatkan lansia yang membuat masyarakat iba dan berujung memberikan hadiah.

Menurut Luluk, yang melatarbelakangi maraknya mengemis daring adalah kemajuan teknologi. Apalagi, media sosial memberi kebebasan dan kemudahan kepada manusia untuk mengekspresikan dirinya untuk tujuan apapun, termasuk mencari uang. Selain itu, kemiskinan dan tuntutan yang semakin tinggi mendorong seseorang untuk mencari cara instan mendapatkan keuntungan.

“Ngemis daring adalah solusi yang tepat menurut mereka, karena mendapatkan uang yang berasal dari pemberian netizen. Selain itu, juga adanya kesempatan, tidak adanya batasan tegas dari pihak media sosial dalam memilih dan memilah konten mana yang boleh dipublikasi dan tidak,” ujarnya.

Latar belakang selanjutnya, kata Luluk, persepsi masyarakat tentang konten hiburan yang sudah bergeser. Dulu, definisi hiburan adalah menyenangkan dan tidak menyusahkan orang lain, sekarang konten menyusahkan orang lain bisa dianggap sebagai hiburan, serta belum adanya perlindungan terhadap kelompok rentan, sehingga kelompok rentan sering menjadi sasaran eksploitasi.

“Semakin lunturnya nilai, etika, adat ketimuran, terutama di kalangan generasi muda juga menjadi latar belakang yang kuat, dan faktor budaya masyarakat Indonesia yang suka menolong dan punya belas kasihan tinggi. Memang tidak salah, namun seringkali masih bisa dimainkan oleh kelompok tertentu,” ujarnya.

Luluk mengatakan Indonesia pada 21 Oktober 2022, didaulat sebagai negara paling dermawan di dunia dengan persentase 68 persen oleh world Giving Index (WGI) 2022. Adanya label tersebut, menjadi faktor pendukung lain terjadinya fenomena ngemis daring.

“Siapa yang tidak tahu keramahan, kepedulian dan jiwa sosial orang Indonesia? Bahkan, kita tidak asing dengan salah satu desa yang dikenal dengan desa pengemis dan hidup masyarakatnya makmur. Tapi, kemakmuran mereka tidak menghentikan aksi. Nah, harusnya masyarakat Indonesia bisa lebih bijak, berpikir rasional dan bertindak dengan tegas,” ucapnya.

Baginya, ngemis daring yang menjamur di media sosial sebagian besar melakukan eksploitasi terhadap kelompok rentan, termasuk lansia. Mengemis daring adalah konten yang tidak pantas dan memberikan dampak yang tidak baik bagi masyarakat, sebab konten tersebut mengajarkan konteks eksploitasi anak muda terhadap orang tua.

DISCLAIMER: Komentar yang tampil sepenuhnya menjadi tanggungjawab pengirim, dan bukan merupakan pendapat atau kebijakan redaksi Elshinta.com. Redaksi berhak menghapus dan atau menutup akses bagi pengirim komentar yang dianggap tidak etis, berisi fitnah, atau diskriminasi suku, agama, ras dan antargolongan.

Baca Juga

 
DPRD minta aksi perang sarung di Surabaya perlu diidentifikasi kelompoknya
Rabu, 29 Maret 2023 - 13:48 WIB

DPRD minta aksi perang sarung di Surabaya perlu diidentifikasi kelompoknya

Elshinta.com, Pimpinan DPRD Kota Surabaya menyatakan untuk menuntaskan aksi perang sarung atau sarun...
Pos PGA sebut aktivitas vulkanik Gunung Karangetang mulai menurun
Rabu, 29 Maret 2023 - 13:24 WIB

Pos PGA sebut aktivitas vulkanik Gunung Karangetang mulai menurun

Elshinta.com, Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Karangetang di Kabupaten Kepulauan Sitaro , Sulaw...
Pemkab Grobogan perkuat tanggul sungai untuk antisipasi banjir
Rabu, 29 Maret 2023 - 12:59 WIB

Pemkab Grobogan perkuat tanggul sungai untuk antisipasi banjir

Elshinta.com, Pemerintah Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, bergerak cepat memperkuat tanggul Sungai T...
Pemkot Surabaya siapkan BUMD atur penataan jaringan kabel utilitas
Rabu, 29 Maret 2023 - 12:23 WIB

Pemkot Surabaya siapkan BUMD atur penataan jaringan kabel utilitas

Elshinta.com, Pemerintah Kota Surabaya, Jawa Timur menyiapkan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang s...
Pemkab Biak upayakan tiga kampung peroleh kodifikasi di Kemendagri
Rabu, 29 Maret 2023 - 11:59 WIB

Pemkab Biak upayakan tiga kampung peroleh kodifikasi di Kemendagri

Elshinta.com, Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua mengupayakan tiga kampung di daerah s...
Telkomsel pastikan jaringan prima pada Ramadhan dan Idul Fitri 2023
Rabu, 29 Maret 2023 - 11:47 WIB

Telkomsel pastikan jaringan prima pada Ramadhan dan Idul Fitri 2023

Elshinta.com, Operator seluler dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Telkom Indonesia, Telkomsel, ...
BI Kepri gelar penukaran uang di pelabuhan-bandara selama Ramadan
Rabu, 29 Maret 2023 - 10:59 WIB

BI Kepri gelar penukaran uang di pelabuhan-bandara selama Ramadan

Elshinta.com, Bank Indonesia (BI) Perwakilan Kepulauan Riau menggelar layanan penukaran uang di pela...
Erupsi Gunung Anak Krakatau lontarkan abu setinggi 600 meter
Rabu, 29 Maret 2023 - 10:23 WIB

Erupsi Gunung Anak Krakatau lontarkan abu setinggi 600 meter

Elshinta.com, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) merekam aktivitas vulkanik beru...
Pekerja sosial mengevakuasi dua pria dikurung di kandang oleh keluarga
Rabu, 29 Maret 2023 - 09:47 WIB

Pekerja sosial mengevakuasi dua pria dikurung di kandang oleh keluarga

Elshinta.com, Sejumlah pekerja sosial dari Panti Aura Welas Asih Sukabumi mengevakuasi seorang pri...
PKK Kota Madiun menangi penyusunan program terbaik tingkat Jatim
Rabu, 29 Maret 2023 - 09:35 WIB

PKK Kota Madiun menangi penyusunan program terbaik tingkat Jatim

Elshinta.com, PKK Kota Madiun menjadi juara satu dalam penyusunan program terbaik Jawa Timur kategor...

InfodariAnda (IdA)