Elshinta.com - Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto menyatakan kekagumannya atas pembangunan secara swadaya Koramil 10 Medan Marelan yang menjadi bukti bersatunya TNI dengan rakyat.
Dalam kunjungan ke Koramil 10 Medan Marelan di Medan, Sumatera Utara, Sabtu, Prabowo didampingi oleh Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi dan Wali Kota Medan Bobby Nasution.
"Ini luar biasa. Ini menunjukkan bersatunya TNI dan rakyat Medan. Ini adalah pertahanan kita, pertahanan keamanan rakyat semesta, di mana TNI sebagai inti, sedangkan pertahanan kita dilaksanakan oleh seluruh rakyat," kata Prabowo sebagaimana keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu.
Prabowo menyebut dirinya mendapatkan perintah dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk memberdayakan TNI dalam menghadapi kemungkinan tantangan dan ancaman.
"Atas nama negara sesuai perintah Presiden, kita akan memberdayakan komando teritorial. Ujung tombak koter adalah Babinsa untuk TNI AD, Bintara Potensi Maritim untuk TNI AL, Bintara Pembina Potensi Dirgantara untuk TNI AU, dan Babinkamtibmas untuk Polri," ujarnya.
Ia berterimakasih pula atas kerja keras bersama TNI, Polri, Pemda dan seluruh rakyat yang bahu membahu bekerja bersama untuk menjaga keamanan maupun ketertiban masyarakat.
"Kalau kita rukun Indonesia akan bangkit menjadi negara yang makmur dan sejahtera. Kuncinya persatuan dan kerukunan, kompak, akur," tuturnya.
Dalam kunjungan tersebut, Prabowo sekaligus menyerahkan secara simbolis 20 unit sepeda motor untuk bintara pembina desa (Babinsa) Koramil 10 Medan Marelan yang diwakili Komandan Kodim 0201/Medan Kolonel Inf. Ferry Muzawwad.
Prabowo juga berdialog secara langsung dengan para Babinsa saat penyerahan sepeda motor tersebut.
Selain didampingi oleh Gubernur Sumatera Utara dan Wali Kota Medan, Menhan Prabowo juga didampingi oleh Sultan Deli ke-14 Mahmud Aria Lamanjiji Perkasa Alam Shah dan Kepala Staf Komando Daerah Militer (Kasdam) I Bukit Barisan Brigjen TNI Rifky Nawawi.
