Elshinta.com - Seorang anak bernama Muhamad Alif Ardiansah (9) warga Dukuh Grogol, Desa Bakalan Krapyak, Kecamatan Kaliwungu, Kudus, Jawa Tengah tenggelam di Sungai Gelis usai mandi bersama teman-temannya di Dukuh Singopadon, Desa Singocandi, Kecamatan Kota, Kudus. Dimana, ia tenggelam ketika menolong Hisyamul Umar Wijaya (10) yang tidak kuat menahan derasnya air saat mandi. Kedua anak ini akhirnya terseret air dan tenggelam sementara empat anak lainnya masing-masing Brian (10), Kevin (12), Fadli (11) dan Rizki (12) selamat karena berada di tempat yang dangkal saat mandi.
Kasi Kedaruratan BPBD Kabupaten Kudus, Ahmad Munaji mengatakan pihaknya mendapatkan informasi adanya anak tenggelam pada Jumat (3/2) sekitar pukul 14.30 WIB. Saat itu warga mendengar teriakan anak-anak dari pinggir sungai. Warga akhirnya menemukan Hisyamul Umar Wijaya dalam kondisi meninggal dunia dan tersangkut diantara akar pohon bambu di Desa Glantengan, Kecamatan Kota.
"Jenazah korban langsung dievakuasi dan divisum sebelum diserahkan ke pihak keluarga", katanya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Sutini, Sabtu (4/2).
Tim gabungan sejak kemarin hingga hari ini masih melakukan penyisiran disepanjang aliran sungai gelis bahkan tim juga menggunakan perahu karet, namun belum membuahkan hasil. "Banyak pula warga yang berusaha membantu mencari disepanjang aliran sungai gelis namun pada malam hari kemarin kami terkendala lokasi yang gelap dan juga banyak cekungan yang cukup dalam", imbuh Munaji.
Sementara itu, Dian salah satu kerabat Hisyamul Umar Wijaya mengaku kaget mendengar kabar Hisyam yang tenggelam di Sungai Gelis sebab lokasi tersebut cukup jauh dari rumah mereka. "Kaget setelah mendengar pengumuman di Masjid, karena biasanya korban main dengan anak saya. Tapi siang kemarin anak saya pergi les, korban bermain bersama teman-temannya naik sepeda. Tidak taunya sampai jauh ke sungai. jenazah dimakamkan Jumat (3/2) malam sekitar pukul 20.00 WIB ", katanya.