Wakil Wali Kota Depok maksimalkan bangun bank sampah
Elshinta.com, Pemerintah Kota Depok semakin meningkatkan jumlah bank sampah se-Kota Depok.

Elshinta.com - Pemerintah Kota Depok semakin meningkatkan jumlah bank sampah se-Kota Depok. Hingga saat ini, sudah terbentuk 340 bank sampah dari 920 rukun warga (RW) dari 63 kelurahan dan 11 kecamatan.
"Pemkot Depok mengajak seluruh warga, seluruh pengurus RT dan RW untuk membentuk bank sampah. Pasalnya, saat ini baru terbentuk 340 bank sampah yang aktif dari total 920 RW yang ada," ujar Wakil Wali Kota (wawako) Imam Budi Hartono, usai Jambore Bank Sampah dalam rangka Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN), di Alun Kota Depok.
Disebutkan Imam, saat ini baru terbentuk bank sampah sekira dari 920 RW yang ada di Kota Depok.
Sehingga, tekad optimal bank sampah perlu diperbanyak untuk memberikan edukasi pentingnya memilah ke masyarakat
Kemudian, Imam meminta kepada Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) dan bank sampah, untuk menjadikan Hari Pilah Sampah Nasional (HPSN) pada hari, Selasa, 21 Februari) sebagai momentum memperkuat sinergitas dengan masyarakat.
"Hal ini perlu dilakukan agar seluruh elemen bisa mengelola sampah dengan baik. Pengelolaan sampah menjadi tanggung jawab bersama. Baik pemerintah, masyarakat dan pengusaha, sehingga, perlu adanya kolaborasi aktif dari berbagai pihak agar masalah-masalah sampah dapat teratasi dengan baik," ucapnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hendrik Raseukiy, Kamis (23/2).
Di tempat yang sama, Sekretaris DLHK Kota Depok, Ridwan mengatakan, kegiatan ini merupakan Jambore Bank Sampah pertama yang dilaksanakan. Dirinya berharap, dengan adanya kegiatan ini, bank sampah di Depok semakin solid dan mampu menjadi contoh bagi masyarakat dalam pemilahan serta pengolahan sampah.
"Kami juga minta kepada masyarakat di Kota Depok agar dapat mendidik anak sejak dini untuk memilah sampah. Dengan begitu, ke depan, mereka bisa membedakan mana sampah residu, mana sampah yang masih bisa di daur ulang bernilai ekonomi," tutupnya.