Elshinta.com - Direktur Jenderal (Dirjen) Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin berharap penyiar radio dan televisi terus mengajak generasi muda lebih peduli dengan isu keagamaan dan kebangsaan. Pasalnya, generasi muda yang terdiri dari generasi milenial dan generasi Z mendominasi jumlah penduduk Indonesia.
Hal tersebut dikatakan Kakanwil Kemenag Provinsi Kalimantan Selatan, Muhammad Tambrin saat membuka secara resmi Helat PKPAI Tahap 4 Tahun 2023 diikuti 100 penyiar radio dan televisi dari Kalimantan Utara, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Selatan.
“Generasi muda kita sebanyak 53% dari total penduduk Indonesia. Kita berharap para penyiar yang telah mengikuti Pembinaan Kompetensi Penyiar Agama Islam (PKPAI) lebih aktif mengajak generasi muda untuk bersama membangun negeri,” ujar Kamaruddin secara daring pada Pembukaan PKPAI Tahap 4 di Banjarmasin.
Kamaruddin menyampaikan apresiasi terhadap seluruh pihak atas suksesnya PKPAI yang diinisiasi Direktorat Penerangan Agama Islam. Program yang dilaksanakan sejak 2021 ini telah dilaksanakan di 22 provinsi.
“Saya yakin Penyiar dan Moderate Millenial Agent (MMA) yang terpilih pada tiap gelaran PKPAI akan bermintra dengan Kemenag dalam menyampaikan pentingnya nilai Moderasi Beragama dan memahami agama secara moderat kepada masyarakat,” kata Guru Besar Ilmu Hadis UIN Alauddin Makassar tersebut seperti dilaporkan Reporter Elshinta, Supriyarto Rudatin, Senin (27/2).
Menurutnya, penyiar juga menjadi tokoh sentral dalam upaya desiminasi Moderasi Beragama yang menjadi program prioritas Kemenag dan termasuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN).
“Penyiar menjadi mitra berkelanjutan untuk bersama melaksanakan amanah penting menjaga kebhinekaan, kebangsaan, dan keagamaan dalam keragaman,” ucap Profesor jebolan Universitas Bonn, Jerman ini.
“Penyiar merupakan ujung tombak dalam menyampaikan Islam yang moderat, menyejukkan, dan penuh kasih sayang kepada semesta. Penyiar merupakan mitra strategis pemerintah dalam memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa,” ujar Tambrin.
Hadir, Kabid Bimas Islam Kanwil Kemenag Kalimantan Selatan, Ahmad Bughdadi dan Analis Kebijakan Ahli Muda pada Seksi Siaran Keagamaan Islam Direktorat Penerangan Agama Islam, Nur Kumala Dewi serta para pendamping peserta dan Moderate Millenial Agent (MMA) Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah, Jambi, dan Gorontalo.