Elshinta.com - Fitri (21), warga Kelurahan Kriwen, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah dilarikan ke rumah sakit diduga dianiaya tetangga. Gadis yatim piatu dan penyandang disabilitas ini mengalami lebam di kedua mata. Setelah dilakukan perawatan, tim rumah sakit juga menemukan luka bekas sayatan di bagian punggung.
Bupati Sukoharjo Etik Suryani mengatakan, Fitri tinggal sebatang kara setelah orang tuanya meninggal dunia. Kemudian pengasuhan dilakukan bersama-sama oleh saudara terdekat. Tetapi karena keterbatasan sebagai penyandang disabilitas, saudaranya mengaku tidak ada yang sangup lagi merawatnya. Hingga akhirnya diserahkan pada dinas sosial dan ditempatkan di panti sosial.
"Enam bulan dititipkan di panti sosial Dr Soeharso," kata Etik seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Deni Suryanti, Sabtu (25/3).
Saat kondisi membaik di panti sosial, seorang warga dari Kota Solo bersedia mengambil tanggung jawab pengasuhan Fitri dengan imbalan sebagian rumah akan menjadi milik pengasuh. Pengasuh tersebut tinggal mengontrak di rumah Fitri.
Namun, lanjut Bupati, beberapa waktu lalu, Fitri dilarikan ke RSUD Sukoharjo karena diduga mengalami kekerasan fisik. Kasus ini diserahkan pada pihak kepolisian guna menyelidiki lebih lanjut. Sedangkan untuk biaya perawatan yang bersangkutan ditanggung pemerintah daerah atau digratis.
Setelah peristiwa ini, rencananya Fitri juga akan kembali ditampung di panti sosial yang ada di Semarang. "Seluruh biaya perawatan gratis dan kebutuhan dasarnya dipenuhi oleh dinas sosial. Nanti kalau sudah sembuh baru dibawa ke panti di Semarang," jelas bupati.
Sementara, Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan saat dikonfirmasi mengaku telah menerima laporan dugaan kekerasan fisik dan melakukan penyelidikan. Tim masih mendalami laporan tersebut dengan memeriksa sejumlah saksi.
Dari hasi pemeriksaan ini bisa diketahui apakah dugaan penganiayaan. Sebab, gadis atau korban ini juga diketahui mengidap epilepsi. Hanya saja, pihaknya belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut terkait hasil pemeriksaan tersebut.