Kepala BWS Kalimantan IV Samarinda sebut IKN bukan penyebab banjir di PPU

Elshinta
Sabtu, 25 Maret 2023 - 14:36 WIB | Penulis : Sigit Kurniawan | Editor : Sigit Kurniawan | Sumber : Elshinta.Com
Kepala BWS Kalimantan IV Samarinda sebut IKN bukan penyebab banjir di PPU
Sumber foto: Istimewa/elshinta.com.

Elshinta.com - Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan IV Samarinda, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Harya Muldianto menyampaikan, bahwa pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) bukan menjadi penyebab adanya banjir di kawasan Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur.

"Permasalahan banjir di Kecamatan Sepaku pada 17 Maret 2023, secara historis sering terjadi sejak sebelum adanya kebijakan pemindahan IKN ke Kaltim," kata Harya dalam sesi webinar dengan tema "Strategi Pengendalian dan Penanggulangan Banjir di IKN" yang diselenggarakan oleh Pasca Sarjana Ilmu Lingkungan Universitas Mulawarman (Unmul), Samarinda, Kalimantan Timur, Jumat (24/3).

Dalam paparannya, persoalan mengapa kawasan di sana menjadi langganan banjir, adalah karena banyaknya hunian masyarakat dan menyempitnya sungai yang menjadi kawasan aliran air, serta minimnya drainase.

"Genangan banjir terjadi pada daerah paparan banjir yang telah dihuni penduduk dan beberapa kawasan di pinggir jalan provinsi, karena terbatasnya kapasitas gorong-gorong, penyempitan saluran, dan tidak adanya saluran drainase yang memadai," jelasnya.

Harya mengatakan bahwa selain pemukiman penduduk, yang menjadi perhatian penting dari semua pihak para pemangku kebijakan adalah akses jalan nasional, dari Samboja menuju Sepaku yang juga berpotensi terendam banjir.

Menurutnya, persoalan itu harus segera diatasi agar kejadian banjir di sana tidak lagi terjadi. Jika tidak, maka curah hujan yang tinggi akan selalu menjadi ancaman banjir bagi masyarakat.

"Banjir selalu terjadi berulang di tempat yang sama, karena beberapa kondisi topografi yang bergelombang, adanya bottle neck, serta ada bangunan yang masuk pada badan sungai, serta tingginya sedimentasi akibat pembukaan lahan di hulu," papar Harya.

Oleh sebab itu, dalam waktu dekat pihaknya akan menjalankan 3 (tiga) program yang menjadi bagian dari dukungan kepada pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

"Adapun 3 program yang dikerjakan untuk mendukung IKN, yakni pembangunan bendungan Sepaku Semoi, penyediaan air baku melalui intake, dan pengendalian banjir DAS Sanggai," tandasnya.

Harya memaparkan pula, bahwa untuk sementara ini setidaknya terdapat 6 Daerah Aliran Sungai (DAS) dalam kawasan IKN, yakni ; DAS Sanggai 891,8 km2, DAS Samboja 550,4 km2, DAS Dondang 563,6 km2, DAS Mahakam 512 km2, DAS Wain 30,4 km2, dan DAS Riko 13,2 km2.

DISCLAIMER: Komentar yang tampil sepenuhnya menjadi tanggungjawab pengirim, dan bukan merupakan pendapat atau kebijakan redaksi Elshinta.com. Redaksi berhak menghapus dan atau menutup akses bagi pengirim komentar yang dianggap tidak etis, berisi fitnah, atau diskriminasi suku, agama, ras dan antargolongan.

Baca Juga

 
KLHK sebut penanganan limbah baterai seperti limbah B3
Selasa, 06 Juni 2023 - 19:34 WIB

KLHK sebut penanganan limbah baterai seperti limbah B3

Elshinta.com, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menyebutkan langkah penanganan limba...
Praktik ekonomi sirkular dinilai bisa membantu pengelolaan sampah
Senin, 05 Juni 2023 - 21:55 WIB

Praktik ekonomi sirkular dinilai bisa membantu pengelolaan sampah

Elshinta.com, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Barat Prima Mayaningtyas menilai praktik...
Wamen LHK kunjungi pusat pengelolaan limbah B3 terbesar di Indonesia
Jumat, 02 Juni 2023 - 17:51 WIB

Wamen LHK kunjungi pusat pengelolaan limbah B3 terbesar di Indonesia

Elshinta.com, Indonesia memiliki pusat pengolahan limbah terbesar dengan fasilitas dan teknologi se...
TPA Manokwari tidak mampu lagi tampung sampah masyarakat
Jumat, 02 Juni 2023 - 16:39 WIB

TPA Manokwari tidak mampu lagi tampung sampah masyarakat

Elshinta.com, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Kabupaten Manokwari sudah tidak mampu lagi men...
 Menhan Prabowo resmikan 11 titik mata air untuk masyarakat Sumbawa
Senin, 29 Mei 2023 - 13:34 WIB

Menhan Prabowo resmikan 11 titik mata air untuk masyarakat Sumbawa

Elshinta.com, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto meresmikan 11 (sebelas) titik sumber mata air yang...
Tito instruksikan kepala daerah siaga atasi kebakaran hutan dan lahan
Kamis, 25 Mei 2023 - 19:34 WIB

Tito instruksikan kepala daerah siaga atasi kebakaran hutan dan lahan

Elshinta.com, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menginstruksikan kepala daerah untuk bersiaga meng...
Macan tutul Wahyu dilepasliarkan di Gunung Halimun Salak
Selasa, 23 Mei 2023 - 18:57 WIB

Macan tutul Wahyu dilepasliarkan di Gunung Halimun Salak

Elshinta.com, Macan tutul jawa yang dinamai Wahyu pada Selasa dilepasliarkan di Gunung Halimun Sala...
Dapat hibah dari PBB, KLHK resmikan alat fasilitas pengelolaan limbah PCBs prtama di Indonesia ada di Bogor
Rabu, 17 Mei 2023 - 16:59 WIB

Dapat hibah dari PBB, KLHK resmikan alat fasilitas pengelolaan limbah PCBs prtama di Indonesia ada di Bogor

Elshinta.com,  Permasalahan limbah di Indonesia begitu besar, termasuk dalam hal limbah berbahaya s...
Kurun waktu 10 tahun terakhir angka kemiskinan di Langkat menurun 
Rabu, 17 Mei 2023 - 15:06 WIB

Kurun waktu 10 tahun terakhir angka kemiskinan di Langkat menurun 

Elshinta.com, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Langkat, Sumatera Utara Tuti Hidayati, me...
TNI lakukan penanaman mangrove di Desa Sungai Ular, Langkat
Selasa, 16 Mei 2023 - 19:33 WIB

TNI lakukan penanaman mangrove di Desa Sungai Ular, Langkat

Elshinta.com, Puncak penanaman mangrove nasional secara serentak jajaran TNI di seluruh Indonesia ol...

InfodariAnda (IdA)