Erupsi kembali terjadi di puncak Gunung Lewotolok

Elshinta
Senin, 27 Maret 2023 - 12:34 WIB | Editor : Calista Aziza | Sumber : Antara
Erupsi kembali terjadi di puncak Gunung Lewotolok
Ilustrasi: Erupsi gunung api Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, Provinsi Nusa Tenggara Timur. (FOTO ANTARA/Aken Udjan)

Elshinta.com - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVBMG) melalui pos pemantau Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), melaporkan erupsi di puncak gunung tersebut kembali terjadi.

"Erupsi Gunung Lewotolok kembali terjadi dengan ketinggian erupsi mencapai kurang lebih 750 meter," kata Kepala Pos Pemantau Gunung Ile Lewotolok, Stanis Arakian, dalam laporanya yang diterima di Kupang, Senin.

Dia mengatakan ketinggian kolom abu fluktuatif tingginya setelah sebelumnya kisaran ketinggian kolom abu erupsi berkisar dari 500 meter, 700 meter, dan kali ini 750 meter.

Dari hasil pemantauan gunung tersebut, kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat dan barat laut.

"Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 13,1 mm dan durasi kurang lebih 32 detik," tambah dia.

Lebih lanjut, kata dia, saat ini Gunung Ile Lewotolok berada pada status level II atau Waspada setelah sebelumnya berada pada status level III atau Siaga.

Karena itu pihaknya merekomendasikan agar masyarakat di sekitar Gunung ile Lewotolok baik pengunjung, pendaki, maupun wisatawan, tidak memasuki dan tidak melakukan aktivitas di dalam wilayah radius dua km dari puncak gunung.

Disamping itu masyarakat Desa Lamawolo, Desa Lamatokan, dan Desa Jontona, kata dia,  agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya dari guguran/longsoran lava dan awan panas dari bagian timur puncak kawah gunung itu.

Gunung Ile Lewotolok pernah erupsi pada November 2020 dengan ketinggian abu mencapai 4.000 meter yang mengakibatkan tiga desa yang berada di kaki gunung tersebut diungsikan ke Kota Lewoleba, Kabupaten Lembata.

Erupsi dengan ketinggian 4.000 meter di puncak gunung itu, mengeluarkan material longsor dan juga abu yang mengganggu pernapasan warga di sekitar kaki gunung dan juga warga di desa lainnya.

Penerbangan dari Kupang ke Lembata dan Kupang Larantuka terpaksa dihentikan karena abu vulkanik terbang hingga ke Kota Larantuka yang jaraknya sangat jauh.

DISCLAIMER: Komentar yang tampil sepenuhnya menjadi tanggungjawab pengirim, dan bukan merupakan pendapat atau kebijakan redaksi Elshinta.com. Redaksi berhak menghapus dan atau menutup akses bagi pengirim komentar yang dianggap tidak etis, berisi fitnah, atau diskriminasi suku, agama, ras dan antargolongan.

Baca Juga

 
2 Juni 2022: Tanah longsor timpa saung makan di Depok, dua orang tewas dan satu terluka
Jumat, 02 Juni 2023 - 06:14 WIB

2 Juni 2022: Tanah longsor timpa saung makan di Depok, dua orang tewas dan satu terluka

Peristiwa tanah longsor menimpa saung makan di Kecamatan Sawangan, Depok, Jawa Barat, Kamis 2 Juni 2...
31 Mei 2022 : Dua kali gempa guncang Pulau Sumatera
Rabu, 31 Mei 2023 - 06:00 WIB

31 Mei 2022 : Dua kali gempa guncang Pulau Sumatera

Elshinta.com, Dua kali gempa guncang Pulau Sumatera, yang pertama di Gayo Lues, Provinsi Aceh dengan...
BMKG temukan 14 titik panas di Kaltim
Selasa, 30 Mei 2023 - 18:47 WIB

BMKG temukan 14 titik panas di Kaltim

Elshinta.com, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Balikpapan dalam menemukan...
PVMBG catat 1.328 kali gempa guguran Gunung Karangetang
Selasa, 30 Mei 2023 - 08:41 WIB

PVMBG catat 1.328 kali gempa guguran Gunung Karangetang

Elshinta.com, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi Kementerian ESDM...
Prediksi BMKG gelombang tinggi berpotensi terjadi pada 30-31 Mei
Selasa, 30 Mei 2023 - 06:17 WIB

Prediksi BMKG gelombang tinggi berpotensi terjadi pada 30-31 Mei

Elshinta.com, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan gelombang tinggi berpo...
Bupati Kudus minta perbaikan talud yang tewaskan pekerja dihentikan
Senin, 29 Mei 2023 - 18:56 WIB

Bupati Kudus minta perbaikan talud yang tewaskan pekerja dihentikan

Elshinta.com,  Bupati Kudus Hartopo meminta proyek perbaikan talud penyangga Jalan Desa Dukuh Warin...
Talud penyangga jalan longsor, 3 warga Dukuh Waringin Kudus meninggal 
Senin, 29 Mei 2023 - 18:47 WIB

Talud penyangga jalan longsor, 3 warga Dukuh Waringin Kudus meninggal 

Elshinta.com, Tiga orang pekerja pembangunan talud penyangga jalan Desa Dukuh Waringin, Kecamatan D...
29 Mei 2006: Semburan pertama Lumpur Lapindo
Senin, 29 Mei 2023 - 06:00 WIB

29 Mei 2006: Semburan pertama Lumpur Lapindo

Elshinta.com, Lumpur Lapindo, juga dikenal sebagai Lumpur Sidoarjo, adalah suatu bencana alam yang t...
17 toko di Aceh Besar terbakar diduga akibat percikan api selang gas
Sabtu, 27 Mei 2023 - 23:41 WIB

17 toko di Aceh Besar terbakar diduga akibat percikan api selang gas

Elshinta.com, Sebanyak 17 unit toko milik Azhar (60) dengan konstruksi semi permanen di jalan Banda ...
27 Mei 2006: Gempa M 5,9 guncang Yogyakarta
Sabtu, 27 Mei 2023 - 06:00 WIB

27 Mei 2006: Gempa M 5,9 guncang Yogyakarta

Elshinta.com, 26 Mei 17 tahun silam tepatnya pada tahun 2006, gempa bumi dengan magnitudo 5,9 mengg...

InfodariAnda (IdA)