Pemudik bersepeda motor tidak sadar meninggalkan istrinya di jalan

Elshinta.com - Ini kisah mengharukan sekaligus menggelikan dalam arus mudik Lebaran 2023. Satu keluarga bermudikria menggunakan sepeda motor. Suami sebagai pengemudi, ada tas di depan dada, satu anak terselip di tengah, dan istri di bagian belakang.

Itulah keluarga Moh. Arif Romadon (37) dan istrinya, Siti Aminah, beserta anaknya yang mudik dari Jakarta menuju Kediri, Jawa Timur. Mereka sepakat mudik naik 'kuda besi' sembari rekreasi dengan biaya yang irit.

Selama perjalanan, Arif sering bercerita kepada anaknya. Sebab ia sudah beberapa kali mudik bersepeda motor. Suasana menjadi gembira.

Ketika melintasi Jalan Lingkar Utara (Jalingkut), Brebes, Jawa Tengah, Arif memutuskan belok kiri keluar dari jalur Pantura. Baru melaju sejauh 200 meter usai belok kiri, Arif menghentikan sepeda motornya karena merasa salah jalan. Ia pun kembali ke jalan utama.

Nah, saat berhenti itulah, sang istri, Aminah turun dari boncengan. Arif tidak sadar bila istrinya turun dari boncengan. Merasa siap melaju lagi, ia pun nggeblas ke timur. Meneruskan perjalanan. Sang istri yang merasa ditinggal, kaget, berteriak, namun tidak didengar suaminya.

Sementara Arif terus melaju ke timur sambil sesekali berbicara. Ia merasa “penumpangnya” masih lengkap. Sebab anaknya masih menempel di punggungnya.

Baru ketika sampai perbatasan Pemalang – Pekalongan, anaknya juga baru sadar bahwa ibunya tidak ada di boncengan lagi.

“Anak saya bilang, Ibu kok nggak ada, Pak,” kata Arif seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Joko Hendrianto, Rabu (19/4).

Super kaget. Hati Arif langsung mencelos. Ia mengira istrinya terjatuh di jalanan. Ia sempat panik. Saat membuka HP, ternyata ada jejak 21 panggilan dari nomor yang belum ia kenal.

Arip pun menempon balik. Ternyata itu adalah nomor polisi di Brebes. Istrinya sudah mendapat pertolongan polisiIa pun segera balik kananke Brebes lagi. Perjalanan Brebes – Pekalongan berarti ia berbicara sendiri tanpa ada jawaban. Telpon dari polisi pun tidak terdengar karena suasana yang ramai.

Kapolsek Wanasari Iptu Triyono Raharjo membenarkan tentang adanya pemudik yang tanpa sadar meninggalkan istrinya di jalan pada Minggu (16/4) pukul 23.40.

“Warga yang mengantarkan seorang wanita ke pos pengamanan Lebaran Wanasari. Wanita itu mengaku tertinggal suaminya yang naik motor. Kami pun berusaha menelpon suaminya,” ujarnya.

Akhirnya Arif bertemu kembali dengan istrinya. Mereka pun berpamitan kepada polisi yang menolongnya untuk melanjutkan perjalanan kembali yang sempat tertunda.