Personel humas Polres Salatiga dan media diharapkan terus tingkatkan kolaborasi

Elshinta.com - Dalam rangka meningkatkan kemampuan di bidang jurnalistik, Seksi Humas Polres Salatiga, Jawa Tengah menggelar workshop pelatihan jurnalistik bersama PWI di Pendopo Polres Salatiga, Senin (29/5).

Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh personil Humas Polres Salatiga dan Polsek Jajaran serta awak media baik cetak, elektronik maupun online di Kota Salatiga.

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kompetensi humas polres dan polsek dalam menulis, wawancara dan pengambilan gambar berupa foto dan video sehingga dengan kemampuan tersebut memudahkan dalam bertugas sekaligus memiliki daya saing di era keterbukaan saat ini.

"Dengan adanya kolaborasi antara personil Humas Polres Salatiga dan awak media diharapkan dapat meningkatkan kompetensi dan bermanfaat untuk pelaksanaan tugas dalam upaya meningkatkan citra Polri di mata masyarakat," ucap Kapolres Salatiga AKBP Feria Kurniawan seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Pranoto, Selasa (30/5).

Kepada seluruh personil Humas diharapkan mengikuti kegiatan dengan seksama sehingga dapat menyerap ilmu yang akan diberikan oleh para narasumber.

"Sehingga kompetensinya meningkat dan dapat membantu menyampaikan informasi kepada masyarakat secara baik sesuai kaidah jurnalistik," tutup Kqpolres.

Ketua PWI Salatiga, Surya Yuli menyebut jika pelatihan ini sudah lama diharapkan dan merupakan salah satu kewajibannya untuk memberikan sosialisasi dan pelatihan ke instansi-instansi.

"Terima kasih kepada Kapolres Salatiga yang telah menginisiasi kegiatan ini, dan apabila semua sudah memahami jurnalistik, akan memudahkan masyarakat dalam memahami berita yang beredar baik di media cetak maupun elektronik dan online," jelasnya.

Kegiatan workshop diisi oleh tiga pemateri, yakni Dhinar Sasongko dari Jawa Pos Radar Semarang yang memaparkan tentang teknik penulisan naskah berita, Yuliyanto dari SCTV yang menyampaikan materi teknik pengambilan gambar berupa foto dan video serta pemaparan oleh Arief Syarifuddin dari Radio Rasika FM yang menjelaskan teknik wawancara.