Pemkab Langkat apresiasi baksos Yayasan Mahakaruna

Elshinta.com - Yayasan Mahakaruna, menggelar bakti sosial kesehatan bertempat di Perguruan Samanhudi Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Kegiatan tersebut dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Langkat Mulyono, Minggu (11/6).

Ketua Panita Penyelenggara Drg. Martyn mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Kabupaten Langkat terkhususnya Pemerintah Kecamatan Tanjung Pura yang mendukung terselenggara kegiatan.

Martyn juga menyampaikan dalam kegiatan bakti sosial merupakan rangkaian kegiatan hari kebangkitan nasional 2023, Yayasan Perguruan Samahudi menargetkan 3000 orang peserta dengan mengikuti bakti sosial berupa pengobatan gratis yang di selenggarakan, diantaranya, pengobatan umum, menghadirkan dokter THT, dokter kulit, akupuntur, dokter gigi, pembagian kacamata dan donor darah

Kegiatan ini terselenggara berkat kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Langkat, Vihara Maha Karuna, Cinta Charity Tangan terindah adalah tangan kebajikan, dan Loving Hands Charity

Tokoh Masyarakat Bidang Kesehatan, Parlindungan Purba mengucapkan terima kasih seluruh pihak terkait yang mensukseskan kegiatan bakti sosial. Dia berharap kegiatan ini semangkin mendekatkan diri kepada masyarakat dan meningkatkan rasa nasionalis, seperti apa tujuan kegiatan kita menyambut hari kebangkitan nasional," katanya.

"Kegiatan ini juga melibatkan 200 orang, dimana saya juga sangat berterima kasih kepada Kepala desa dan lurah di Kecamatan Tanjung Pura yang sudah berperan untuk menghadirkan masyarakat dalam kegiatan ini," ujarnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, M Salim, Rabu (14/6).

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Langkat Mulyono, yang mewakili Plt Bupati Langkat menyampaikan, ucapan terima kasih dan apresiasi atas kerjasama semua pihak sehingga kegiatan yang penuh dengan kepedulian sosial ini dapat terlaksana, sebagaimana rencana dalam memberikan yang terbaik kepada masyarakat.

Dirinya pun berharap melalui kegiatan bakti sosial ini dapat menguatkan persaudaraan, baik diantara pemerintah maupun kelembagaan organisasi bersama masyarakat. "Kepedulian seperti ini perlu untuk terus dipelihara, dirawat dan dijaga agar dapat juga menjadi contoh bagi yang lain untuk selalu menerapkan prinsip hidup bahwa keberadaan kita baru dikatakan bermanfaat bilamana kita mampu memberi manfaat bagi orang lain," ujarnya.

Pada masyarakat yang mendapat manfaat dari kegiatan ini, diajak Mulyono untuk banyak bersyukur. Mari sama-sama kita doakan terhadap orang-orang yang telah membantu diri kita, semoga Allah SWT yang memberikan kasih sayangnya kepada siapa saja yang telah berbuat kebaikan.