FKDM diharapkan cegah kemunculan konflik di Langkat

Elshinta.com - Forum Kewaspadaan Diri Masyarakat (FKDM) Kabupaten Langkat, Sumatera Utara menggelar kegiatan pelatihan dan koordinasi FKDM kecamatan se-Kabupaten Langkat, bertempat di Dermaga Cinta, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Rabu (14/6).

Ketua FKDM Kabupaten Langkat Rismadianto Karo-Karo menyampaikan FKDM di Kecamatan baru di terbentuk, dengan dasar berdirinya Permendagri no 46 tahun 2019. FKDM Kabupaten Langkat adalah mata telinga Pemkab Langkat, FKDM adalah internal security pengaman Pemkab Langkat bukan menjadi yang diamankan. FKDM bukan pembuat masalah tapi sebagai pemecah masalah demi masyarakat.

Plt Bupati Langkat yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Mulyono menyampaikan, keberadaan forum kewaspadaan dini masyarakat sangat vital dalam membantu pemerintah daerah untuk menciptakan pemerintah Kabupaten Langkat yang maju, sejahtera dan religius. Karena FKDM bertugas sebagai mata dan telinga kepala daerah di tengah-tengah masyarakat.

"Saya berharap agar FKDM yang terbentuk di kabupaten dan kecamatan mampu menjabarkan tugas dan fungsi kewaspadaan masyarakat dengan berbagai kegiatan yang mampu mencegah munculnya konflik di masyarakat," katanya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, M Salim, Kamis (15/6).

Tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah dalam rangka meningkatkan kapasitas anggota FKDM baik kabupaten maupun kecamatan dalam kesiapsiagaan dan antisipasi dini di masyarakat, menyamakan visi dan persepsi serta sikap setiap anggota FKDM dalam melaksanakan perencana pencegahan secara dini dan penanganan persoalan yang terjadi di daerah dengan menjaga integritas dan meningkatkan kompetensi serta tetap berkomitmen membantu program-program Pemerintah Kabupaten Langkat.

"Saya berharap melalui pelatihan ini FKDM baik ditingkat kecamatan maupun kabupaten mampu mengantisipasi perkembangan yang terjadi secara dini dengan perencanaan persiapan langkah-langkah yang berdasarkan Permendagri nomor 46 tahun 2019 tentang perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 2 tahun 2018 tentang kewaspadaan dini di daerah," katanya.

Peserta dalam kegiatan ini adalah pengurus baru forum kewaspadaan dini masyarakat kecamatan se Kabupaten Langkat berjumlah 125 orang yang terdiri dari FKDM Kabupaten berjumlah 10 orang dan FKDM kecamatan 115 orang.