Pangdam IX Udayana dukung percepatan kendaraan listrik

Elshinta.com - Pangdam IX/Udayana Mayjend TNI Sonny Aprianto meresmikan 6 Charging Station untuk keperluan pengisian kendaraan motor listrik. Dalam kesempatan yang sama, juga menyerahkan sebanyak 50 kendaraan motor listrik kepada 50 prajurit dan pegawai negeri sipil (PNS) berprestasi di lingkungan Kodam IX Udayana.

“Sebagai Pangdam, saya pasti terbatas waktu. Senang tidak senang, suka tidak suka, pada waktunya nanti saya akan meninggalkan satuan ini sehingga saya ingin memberikan sesuatu," kata Sonny Aprianto di Markas Kodam IX Udayana, Kota Denpasar Bali, Senin (24/7).

Sementara itu dalam kesempatan peresmian 6 Charging Station dan penyerahan 50 kendaraan motor listrik tersebut juga bertepatan jelang dimutasinya Pangdam IX Udayana dalam jabatannya yang baru yaitu sebagai Asisten Intelijen (Asintel) Panglima TNI.

Ia menjelaskan memang punya cita-cita atau keinginan untuk memberikan sesuatu kepada prajurit, terutama PNS, Tamtama, dan Bintara. Rencananya ia memberikan sepeda motor berbahan bakar fosil ata

"Karena juga memang pemerintah (sesuai dengan instruksi Presiden Joko Widodo) untuk mendorong untuk penggunaan kendaraan yang berbasis listrik, sehingga pilihan itu saya alihkan kepada motor listrik," jelasnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Eko Sulestyono, Selasa (25/7).

Menurutnya, sepeda motor diberikan kepada prajurit yang dinilai berprestasi serta berkinerja baik oleh kepala satuan kerja (kasatker) atau komandan batalyon (Danyon). Mekanismenya, puluhan sepeda motor tersebut kemudian diundi hingga muncul 50 nama penerima.

"Harapan saya dengan dimulainya 50 unit motor ini digunakan oleh anggota Makodam dan jajarannya bisa menstimulan untuk personel yang lain mulai beralih dari kendaraan fosil kendaraan listrik,” tegasnya.

“Ini juga sesuai Presiden (Joko Widodo) karena kendaraan listrik ini adalah kendaraan yang cukup hemat dan ramah lingkungan," pungkasnya.