Uji praktek SIM di Kudus berbentuk sirkuit

Elshinta.com - Satuan Lalu Lintas Polres Kudus, Jawa Tengah melakukan uji coba penerapan ujian praktik Surat Izin Mengemudi (SIM) bagi pengendara sepeda motor dalam bentuk sirkuit. Perubahan ujian praktik SIM C mendapatkan apresiasi masyarakat yang semula berbentuk trek utamanya roda dua yang semula memakai zig-zag dan angka 8, sekarang diganti dengan bentuk sirkuit.

Kapolres Kudus AKBP Dydit Dwi Susanto menyampaikan meski lintasan ujian praktik diubah, tidak akan mengurangi kemampuan berkendara para pencari SIM.

"Di sini ada titik pengereman pertama, belok kanan dan kiri, garis lurus, halangan termasuk pengereman mendadak. Jadi ini cuma jalurnya yang berubah, untuk kompetensi tetap sama," kata AKBP Dydit Dwi Susanto seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Sutini, Selasa (8/8).

Kasat Lantas AKP Ivan Prabowo menambahkan, materi dalam praktik ujian SIM C baru ini, salah satunya berupa lintasan berbentuk huruf S. Materi ini dirangkai sedemikian rupa untuk merepresentasikan lintasan selayaknya di jalan raya.

"Ukuran lebar lintasan diperlebar dari ukuran lama, yakni dari ukuran 1,5 kali lebar kendaraan, menjadi 2,5 kali lebar kendaraan," ungkapnya.

Ditambahkan, meskipun sekarang berentuk sederhana, namun sirkuit ujian praktik SIM C yang baru ini tetap dirancang untuk menguji kemampuan dasar pengendara sepeda motor, seperti keseimbangan, pengereman, dan kendali. "Jika gagal tetap diupayakan mengulang lagi. Kami di sini juga membuka pelatihan (coaching klinik) yang diselenggarakan setiap sore secara gratis," imbuh Kasat.